Persebaya Butuh Satu Striker Lagi?
Persebaya Surabaya hingga kini masih nemiliki satu pemain berposisi sebagai striker murni, yaitu Amido Balde. Tampaknya tim Berjuluk Bajul Ijo ini harus menambah satu pemain yang bisa menjadi ujung tombak.
Tim kebanggaan Bonek Mania ini memang bisa bermain tanpa striker. Hal itu kerap dibuktikan oleh pelatih Djajang Nurdjaman (Djanur) di setiap laga yang dilalui oleh Persebaya.
Djanur memang terlihat lebih suka memainkan Osvaldo Haay di posisi striker, padahal ia biasa bermain di posisi winger. Begitu juga Manu Dzhalilov yang kerapkali diplot mengisi posisi tersebut.
Tapi Persebaya masih punya Balde, yang sudah mencetak 10 gol di Piala Indonesia. Sayang dia hanya mampu menyumbang satu gol di Piala Presiden.
Meski demikian, peran Amido Balde belum bisa tergantikan. Karena pemain tersebut memiliki keunggulan bola-bola atas, sebab tinggi badannya 193 centimerer.
Selain itu, meski memiliki satu striker asing dengan segala kelebihannya. Persebaya tampaknya perlu tambahan satu pemain lagi untuk pelapis Balde.
Djanur sendiri juga menginginkan mendatangkan satu pemain lagi, yang berposisi sebagai striker. Hanya saja hal itu bisa ia lakukan bila sudah mendapatkan persetujuan dari manajemen Bajul Ijo.
"Kalau Dutra benar sudah naturalisasi, kita punya satu slot pemain asing lagi. Dan saya punya keinginan menambah satu striker asing lagi," kata pelatih asal Majalengka, beberapa waktu lalu.
Sesuai regulasi kompetisi Liga 1 musim 2018 kemarin, masing-masing tim memang berhak memiliki pemain satu pemain asing asia dan tiga non asia. Untuk musim ini kemungkinan setiap klub masih berpatokan pada regulasi tersebut.
Dengan ditariknya Otavio Dutra sebagai warga negara Indonesia (WNI) atau naturalisasi, tentu Persebaya masih memiliki satu slot pemain asing non asia.
Sementara mengenai performa Balde sebagai striker di timnya, Djanur sudah merasa cukup puas. Karena pemain yang ia daratkan itu sudah sesuai dengan apa yang diinginkan.
"Sebetulnya tidak hanya Balde, untuk penampilan tiga pemain asing saya pikir cukup bagus, walaupun belum lama (bergabung)," ujar Djanur. (hrs)
Advertisement