Persawahan di Bojonegoro dan Tuban Rawan Pencurian Pompa Air
Para petani di Kabupaten Bojonegoro mesti berhati-hati atas kasus pencurian mesin pompa air di areal persawahan. Polisi berhasil membongkar kasus pencurian pompa air dengan tempat kejadian perkara (TKP) di 14 lokasi, yaitu di Kabupaten Bojonegoro dan Tuban.
Dua orang ditangkap anggota Polres Bojonegoro, berinisial MS,28, tahun dan AG,33 tahun, kakak-beradik yang tinggal di Desa Sobontoro, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro. Keduanya kini ditahan di Polres Bojonegoro berikut barang bukti berupa dua mesin pompa air.
Polisi kini tengah mengungkap jumlah pencurian yang diduga dilakukan kedua tersangka. Pasalnya, dari hasil pemeriksaan, keduanya mengaku telah melakukan 14 TKP yang berada di Kabupaten Bojonegoro dan Tuban. “Kita masih mengungkap sejumlah kasus pencurian yang dilakukan kedua tersangka pelaku,” ujar Kapolres Bojonegoro AKBP Rogib Triyanto dalam keterangan pers, Rabu 4 Oktober 2023.
Menurut Kapolres Rogib, masyarakat mesti berhati-hati dengan kasus pencurian mesin pompa air. Terutama mereka yang berkecimpung di bidang pertanian. Karena alat-alat seperti mesin pompa air, atau alat pertanian lain, tidak boleh begitu saja ditinggal. Harus waspada dan tetap merawat alat pertanian. “Ini perlu hati-hati,” imbuhnya.
Sedangkan untuk pelacakan lokasi pencurian, Polres Bojonegoro berkoordinasi dengan Polres Tuban. Alasannya, karena lokasi pencuriannya, selain di Bojonegoro juga areal persawahan yang masuk Kabupaten Tuban.”Ya, koordinasi,” tandasnya.
Kasus pencurian ini, terbongkar, setelah ada laporan dari seorang petani di Kecamatan Balen. Laporan ke Polres Bojonegoro ini, kemudian dikembangkan penyidik.
Sementara itu, pengakuan tersangka AG, dirinya mengaku melakukan pencurian mesin pompa air mulai pertengahan tahun 2022 silam hingga tertangkap pada bulan Oktober 2023. Alasannya, karena terdesak kebutuhan sehari-hari. “Ya, karena untuk kebutuhan sehari-hari,” ujarnya saat dimintai keterangan Kapolres AKBP Rogib.
Dikatakan AG, dirinya mengaku mencuri bersama adiknya. Lokasinya berada di areal persawahan dan menunggu kondisi sepi, terutama alat-alat pertanian, seperti pompa air.”Saya menyesal atas kejadian ini,” tandasnya.
Advertisement