Pernyataan Pamungkas Anies: Wakanda No More, Indonesia Forever
Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menyampaikan 'pernyataan pamungkas' menutup debat perdana calon presiden (capres) Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Dalam kesempatan itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut pihaknya ingin membangun sebuah negara yang memberantas korupsi hingga tuntas.
"Saya ingin sampaikan ke semua bahwa saat ini kita di persimpangan jalan antara tetap menjadi negara hukum dimana kekuasaan dikendalikan oleh hukum atau kita menjadi negara kekuasaan dimana hukum diatur dan dikendalikan oleh penguasa," ucap Anies Baswedan.
"Saya ingin disampaikan bahwa etika dijunjung tinggi, ketika terjadi pelanggaran etika jangan bersembunyi di balik keputusan hukum, justru kita harus mengatakan bahwa tugas dari pimpinan tertinggi memberi contoh bila ada pelanggaran etika, maka itu adalah mendasar, bila tidak maka ke bawah ke seluruh rakyat semua akan kompromi dan praktek orang dalam yang tadi saya sampaikan akan merusak sendi-sendi kehidupan negara kita, rusak kita," sambung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Anies Baswedan melanjutkan, wajib bagi kita untuk menjunjung tinggi etika dan itu dilakukan mulai dari calon presiden yang sudah diuji apakah kompromi atau tidak pada etika.
"Lalu bagi anak-anak muda kita semua menyadari pemilu ini tentang masa depan, anda pemilik masa depan, saya yakin anda akan memilih yang serius untuk menjadi presiden, bukan yang main-main untuk menjadi presiden. dan ketika kita berbicara tentang masa depan maka saya ingin sampaikan semua kebebasan berpendapat akan dijamin, kita tidak mengizinkan lagi situasi dimana orang takut, maka itu saya sampaikan Wakanda no more, Indonesia forever," tutupnya.