Pernah Jadi Gereja dan Museum, Hagia Sophia Resmi Dipakai Jumatan
Bangunan bersejarah Turki, Hagia Sophia resmi digunakan untuk beribadah bagi umat Islam, dan berubah status menjadi masjid. 24 Juli nanti, Turki akan mengadakan salat Jumat pertama di Hagia Sophia. Namun, masjid yang sebelumnya menjadi museum itu, juga tetap terbuka untuk pengunjung non Muslim.
"Saya mengundang semuanya untuk menghomati keputusan yang diambil oleh lembaga yudisial dan legislatif negara saya atas Hagia Sophia," kata Recep Tayyip Erdogan, Presiden Turki, dikutip dari Anadolu, Sabtu 11 Juli 2020.
Erdogan melanjutkan, jika negaranya menerima berbagai pendapat tentang berubahnya status Hagia Spohia, dari musuem menjadi masjid. Namun, ia akan menganggap berbagai ekspresi dan tindakan penolakan sebagai 'kekerasan" atas "independensi Turki". "Saya menekankan jika Hagia Sophia akan dibuka sebagai masjid dengan merawat warisan utama dari kemanusiaan," katanya.
Ia juga menekankan jika pengunjung yang akan mengagumi dan mempelajari lokasi bersejarah itu, kini bisa masuk tanpa dipungut biaya, lantaran statusnya sudah berubah menjadi masjid.
Selanjutnya, ia menambahkan jika umat Muslim, Kristen,dan Yahudi hidup berdampingan dengan damai di Istambul sejak penaklukan dimulai. Dan warga Turki memperlakukan rumah ibadah non Muslim dengan penghormatan, sementara di banyak lokasi lain, jejak rumah ibadah warisan kekaisaran Ottoman di Eropa Timur dan wilayah Balkan secara perlahan menghilang.
Erdogan melanjutkan jika "kebangkitan Hagia Sophia" adalah bagian dari keinginan Muslim untuk "meninggalkan pengalaman buruk di masa lalu'.
Sebelumnya, pada Jumat, pengadilan di Turki menganulir keputusan kabinet di tahun 1934, yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum. Sehingga keputusan ini mengembalikan fungsi Hagia Sophia menjadi masjid kembali, setelah 85 tahun.
Pengadilan memutuskan jika arsitektur bersejarah itu dimiliki dan dibangun oleh Sultan Mehmet II, penakluk Istambul, dan diperkenalkan kepada khalayak sebagai masjid, status yang secara legal tak bisa diubah.
Hagia Sophia juga sempat digunakan sebagai gereja di bawah kekaisaran Bizantium, Roma dan kemudian diubah menjadi masjid mengikuti penaklukan Istambul di tahun 1453. Tahun 1935, Hagia Sophia berubah fungsi menjadi museum.
Advertisement