Perkataan Menteri Israel yang Ingin Menembakkan Nuklir ke Gaza
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menjatuhkan skorsing pada Menteri Kebudayaan Amichai Eliyahu. Pasalnya ia melontarkan pernyataan ingin menjatuhkan bom nuklir ke Gaza.
Kronologi Pernyataan
Ucapan itu disampaikan Eliyahu dalam wawancara dengan salah satu radio, pada Minggu 5 November 2023.
"Karena tak ada non kombatan (anggota militer atau yang terlibat perang ) di Gaza, menggunakan bom nuklir di wilayah Palestina jadi salah satu hal yang mungkin," katanya dikutip dari Politico.
Menteri dari partai Ultra Nasionalis Otzma Yehudit itu kemudian mengoreksi pernyataannya. "Jelas jika itu hanya metafora," katanya.
Ucapan Eliyahu berdampak skorsing yang dijatuhkan PM Israel, Benjamin Netanyahu. "Pernyataan Eliyahu tidak berdasarkan realita," katanya.
Kecurigaan Dunia
Israel telah laman dicurigai memiliki senjata nuklir. Namun hingga saat ini belum pernah melakukan pemeriksaan nuklir secara terbuka. Pernyataan itu pun memantik kecurigaan dunia internasional.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakhrova mencurigai jika Israel memiliki nuklir. "Pertanyaan pertama, kita mendengar pernyataan resmi tentang adanya nuklir?" dikutip dari Al Jazeera.
Ia kemudian mempertanyakan, mengapa tak pernah ada laporan dari Badan Energi Atom internasional, terkait nuklir Israel.
Sedangkan Amerika Serikat menyebut ucapan Menteri Israel itu adalah bentuk dari ujaran kebencian
Diketahui, Israel banyak dituduh melanggar Hukum Humanitarian Internasional dalam menyerang Gaza sejak 7 Oktober 2023. Israel menjatuhkan bom di banyak rumah sakit, ambulans, tenaga medis, pasien, warga sipil yang sebagian besar anak dan perempuan.
Jumlah korban terus meningkat mencapai sekitar 10 ribu nyawa, sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Hingga kini Israel menolak melakukan gencatan senjata, serta terus menghancurkan dan membantai warga Gaza, lantaran Hamas belum membebaskan semua sandera yang berjumlah sekitar 290 orang.
Advertisement