Peristiwa 10 November: Hari Pahlawan hingga Hari Sains Sedunia
Sederat peristiwa pernah terjadi pada 10 November dari tahun ke tahun. Sejumlah peristiwa atau momen yang terjadi di tanggal 10 November tercatat menjadi bagian dari sejarah perjalanan bangsa Indonesia, bahkan dunia. Dirangkum dari berbagai sumber, peristiwa yang pernah terjadi pada 10 November, mulai dari Pertempuran Surabaya hingga ditetapkannya Hari Pahlawan Nasional.
Selain itu, tTanggal 10 November juga memperingati Hari Sains Sedunia untuk Perdamaian dan Pembangunan serta diperingati sebagai Hari Akuntasi Indonesia. Namun tidak semua peristiwa diperingati setiap tahunnya.
Melansir Ensiklopedia Britannica, pada tahun 1871, seorang pria bernama Henry Morton Stanley menemukan Dr. David Livingstone, misionaris dan penjelajah Skotlandia yang dikabarkan hilang dalam ekspedisinya untuk mencari sumber Sungai Nil.
9 Peristiwa yang Terjadi pada 10 November
1. Pertempuran Surabaya Ditetapkan sebagai Hari Pahlawan
Pertempuran Surabaya merupakan sejarah penting dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Pertempuran Surabaya adalah perang antara tentara dan milisi pro-kemerdekaan Indonesia dan tentara Britania Raya dan India Britania.
Pertempuran ini dimulai sejak 27 Oktober hingga 20 November 1945. Sementara puncak pertempuran, terjadi pada 10 November 1945. Puncak pertempuran tersebut yang kini diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Pertempuran ini juga menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme. Adapun, penyebab Pertempuran Surabaya hingga terjadinya peristiwa 10 November 1945 berawal dari insiden di Hotel Yamato.
Saat itu, tentara Belanda mengibarkan bendera kebangsaannya di atas Hotel Yamato. Akibatnya, timbul kegaduhan dari penduduk Surabaya. Hingga akhirnya, tokoh bangsa Hariyono dan seorang pemuda, Koesno Wibowo berhasil merobek bendera Belanda di atap Hotel Yamato. Aksi tersebut memancing emosi Belanda.
Pertempuran semakin panas ketika seorang Komandan Militer Inggris Jenderal Mallaby tewas saat melintas Jembatan Merah. Inggris juga Belanda marah dan mengancam Indonesia. Namun tentara dan arek-arek Suroboyo tak gentar. Hingga, Sutomo atau Bung Tomo membakar semangat untuk berjuang pada 10 November 1945.
Kemudian setiap tanggal 10 November diperingati setiap tahun sebagai Hari Pahlawan di Indonesia.
2. Berdirinya Kerajaan Majapahit
Majapahit adalah sebuah kerajaan yang berpusat di Jawa Timur, Indonesia. Kerajaan ini pernah berdiri sekitar 1293 hingga 1500 Masehi. Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya menjadi kemaharajaan raya yang menguasai wilayah yang luas di Nusantara pada masa kekuasaan Hayam Wuruk (1350-1389).
Tanggal pasti yang digunakan sebagai tanggal kelahiran kerajaan Majapahit adalah hari penobatan Raden Wijaya sebagai raja, yaitu 15 bulan Kartika tahun 1215 saka yang bertepatan dengan 10 November 1293. Ia dinobatkan dengan nama resmi Kertarajasa Jayawardhana.
3. Soekarno Umumkan Demokrasi Terpimpin
Pada 10 November 1956, Presiden Soekarno mengumumkan pola demokrasi terpimpin untuk pertama kali dalam sidang konstituante. Demokrasi terpimpin disebut sebagai istilah untuk sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otokrasi dan menjadi bagian dari perkembangan demokrasi di Indonesia
4. Hari Sains Sedunia
Tanggal 10 November juga memperingati Hari Sains Sedunia untuk Perdamaian dan Pembangunan. Peringatan ini menggarisbawahi peran sains di tengah masyarakat dan melibatkan masyarakat dalam debat isu-isu hangat.
Melansir situs PBB, peristiwa ini merupakan tonggak relevansi sains dalam kehidupan sehari-hari dengan menghubungkan sains lebih dekat dengan masyarakat. Salah satu tujuan Hari Sains Sedunia untuk Perdamaian dan Pembangunan adalah untuk memperbaharui komitmen nasional dan internasional untuk penggunaan ilmu pengetahuan untuk kepentingan masyarakat.
5. Hari Akuntansi Internasional
Tanggal 10 November juga ditetapkan sebagai Hari Akuntansi Internasional. Hari itu juga dikenal sebagai Hari Akuntan Internasional yang merupakan hari libur profesional tidak resmi yang dirayakan di beberapa negara. Tanggal tersebut dipilih untuk menghormati Luca Pacioli, yang disebut sebagai "Bapak Akuntansi dan Pembukuan".
6. Hari Ulang Tahun Korps Marinir Amerika Serikat
Korps Marinir bagian dari Angkatan Laut Amerika Serikat juga menggelar perayaan tahunan yang diperingati pada 10 November. Korps Marinir didirikan pada tahun 1775.
7. Hari Tradisi di Argentina
Hari Tradisi (Día de la Tradición) dirayakan di Argentina pada 10 November. Hari itu memperingati ulang tahun José Hernández, seorang penyair Argentina yang terkenal karena puisi epiknya Martín Fierro.
8. Galungan
Selain peristiwa bersejarah di atas, tanggal 10 November 2021 ini juga merupakann perayaan Hari Galungan bagi umat Hindu. Dikutip dari situs resmi Pemkab Buleleng, Hari Raya Galungan merupakan perayaan hari kemenangan Dharma (kebenaran) melawan Adharma (kejahatan) yang dilakukan umat Hindu setiap 6 bulan Bali (210 hari). Tepatnya pada hari Budha Kliwon Dungulan (Rabu Kliwon wuku Dungulan).
9. Penemuan Tim Ekspedisi Sumber Sungai Nil yang Hilang
ada beberapa peristiwa penting pada 10 November. Meski demikian, tidak semua peristiwa tersebut diperingati setiap tahunnya. Seperti peristiwa yang terjadi pada abad ke-19 di alam liar Afrika.
Melansir Ensiklopedia Britannica, pada tahun 1871, seorang pria bernama Henry Morton Stanley menemukan Dr. David Livingstone, misionaris dan penjelajah Skotlandia yang dikabarkan hilang dalam ekspedisinya untuk mencari sumber Sungai Nil.
Henry Stanley sendiri adalah seorang jurnalis untuk surat kabar New York Herald. Ia mendapatkan kariernya tersebut setelah Perang Saudara Amerika pecah dan mulai bergabung dengan serikat pekerja. Stanley kemudian beralih profesi menjadi penjelajah, setelah pertemuannya dengan David Livingstone.
Stanley terkenal dengan salam kontroversialnya ketika pertama kali menemukan David Livingstone setelah berbulan-bulan mencari di alam liar Afrika. Salam yang membuatnya terkenal itu adalah kata-kata "Dr. Livingstone, I presume?" (Dr. Livingstone, ya?). Peristiwa itu terjadi pada 10 November 1871.