Peringati Hari Air, Mahasiswa Ubaya Hadirkan Aquaman
Mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) memperingati Hari Air Sedunia dengan mengenakan kostum superhero Aquaman. Aksi ini digelar di Jembatan Sawunggaling, pada Senin, 21 Maret 2022.
Selain ada yang mengenakan kostum Aquaman, terlihat juga empat orang mahasiswa Ubaya lain yang memakai pakaian biasa membawa poster ajakan tidak membuang sampah sembarangan.
“Limbah membawa musibah, jangan bunuh rakyatku dengan limbah, makanan kami bukan sampah,” tulis poster yang dibawa para mahasiswa.
Salah satu mahasiswa yang ikut aksi, Geza Aiyetoro Setyanto mengatakan bahwa kampanye ini didasari pada fakta bahwa 80 persen pencemaran sungai berasal dari limbah rumah tangga.
“Itu akan berdampak terus ke lingkungan sekitar. Seperti ekosistem lokal rusak, hujan asam, dan air tidak layak digunakan. Makanya masyarakat perlu dihimbau agar kerusakan itu tidak semakin parah,” kata Geza.
Melalui kampanye tersebut, Geza berharap agar masyarakat semakin sadar agar tidak lagi mencemari sungai dengan limbah. Ia menyarankan untuk menyimpannya dulu hingga melihat tong sampah.
“Jangan lagi dibuang ke sungai. Kami juga mengharapkan ada pengawasan terhadap pembuangan sampah atau limbah ke sungai oleh Pemerintah Kota Surabaya,” jelasnya.
Sementara itu, sang pemeran Aquaman, yakni mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik, Andrew Christian Juangta mengatakan, aksinya itu untuk melakukan pembenahan lingkungan.
“Ini jadi bentuk aksiku dalam menjaga kelestarian lingkungan di kota tercinta Surabaya. Makanya aku semangat dan antusias terlibat dalam kampanye ini,” kata Andrew.
Selain adanya Aquaman, para mahasiswa Ubaya tersebut juga mengisi kampanye dengan cara menampilkan tarian yang mengajak warga untuk selalu menjaga kebersihan air.
“Kita ingin ikut serta dalam memeriahkan dan memberikan pesan kepada orang-orang sekitar untuk menjaga air lewat dance,” kata koordinator UKM Dance Ubaya untuk kampanye Hari Air Sedunia, Charta Diza Faradiba.