Awas, Mulai Sore Sampai Malam Surabaya Diprediksi Hujan Lebat
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Republik Indonesia merilis peringatan dini soal hujan lebat disertai petir yang akan terjadi di Surabaya hari ini, Minggu, 2 Januari 2020. Peringatan dini cuaca tersebut diunggah oleh BMKG di situs resmi mereka. Dalam unggahan tersebut, BMKG merilis peringatan dini untuk 26 provinsi. Termasuk dalamnya Surabaya, Jawa Timur.
Merespon peringatan dini dari BMKG tersebut, Pemerintah Kota Surabaya langsung menyebarluaskannya ke warga masyarakat. Personel gabungan dari BPB Linmas, Satpol PP dan Satgas PU Bina Marga dan Pematusan serta personil dari DKRTH disebar untuk menyampaikan informasi tersebut. Utamanya, di wilayah yang diprediksi rawan banjir.
"Tiap titik yang kami prediksi agak berbahaya, kami sebar 25-50 personel untuk mengamankan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Kota Surabaya, Eddy Christijanto.
Eddy mengatakan, beberapa titik yang menjadi konsentrasi Pemkot adalah Kupang Jaya, HR Muhammad, Opak, Wonokromo depan RSI, Ahmad Yani hingga Margorejo. Sedangkan untuk wilayah pusat kota, Pemkot menyebar di Bubutan, Gubeng, Jalan Semarang, Blauran, Stasiun Pasar Turi, hingga arah Tugu Pahlawan.
"Untuk beberapa titik yang kemarin sempat tergenang, langsung dibenahi oleh Dinas PU. Mereka melakukan normalisasi saluran air. Kami harapkan pada hari ini bisa normal," katanya.
Menurut Eddy, berdasarkan peringatan dini yang dikirimkan oleh BMKG, pada hari ini. Mereka memprakirakan sekitar pukul 16.00-22.00 WIB wilayah Kota Surabaya akan diguyur hujan lebat yang disertai petir.
Adanya peringatan dini tersebut, Pemkota Surabaya mengimbau kepada seluruh warga Surabaya, untuk tidak keluar rumah apabila tidak ada kepentingan mendesak.
"Lebih baik tetap stay di rumah saja kalau memang nggak ada yang mendesak sekali. Semoga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," katanya.