Peringatan 1 Muharam 1445 di Lamongan Meriah
Peringatan 1 Muharam 1445 Hijriah di Lamongan meriah. Pergantian tahun baru Islam itu diwarnai banyak kegiatan.
Tidak hanya saat detik-detik pergantian tahun yang ditandai penekanan tombol sirene oleh Bupati Yuhronur Efendi dan semua pejabat anggota Forkompimda.
Sebelumnya juga dimeriahkan pawai ta'aruf keliling kota. Diikuti puluhan lembaga sekolah yang tampil dengan budaya Islami dengan tema berbeda-beda.
Sehingga, jangan heran jika dalam pawai ta'aruf itu terlihat peserta berbusana ala sunan hingga layaknya orang Arab. Berbusana gamis dengan make up jambang dan jenggot. Lengkap dengan ontanya.
'Pawai ta'aruf ini dilombakan. Penampilan terbaik tentu akan mendapatkan penghargaan," kata Ketua Panitia Lamongan Festival (LFM) sekaligus Sekretaris Kabupaten Lamongan, Nalikan.
Masyarakat Lamongan sangat menikmati LFM ini. Sepanjang perjalanan yang dilintasi pawai ta'aruf selalu berjubel warga. Pawai ta'aruf disudahi dengan prosesi peringatan detik-detik pergantian tahun.
Seluruh pejabat dan warga bergeser ke tengah alun-alun. Diawali dengan doa akhir tahun oleh Ketua MUI Lamongan KH Abdul Aziz selanjutnya ketika waktu menunjukkan pukul 17.32 WIB, suara sirene bersahutan. Baik dari kendaraan bermotor maupun dari masjid-masjid.
Bersamaan bupati menekan tombol sirene, wakil bupati, Ketua DPRD, Kapolres, Dandim 0812Lamongan, Ketua Pengadilan, Kajari dan Ketua Pengadilan Agama Lamongan menabuh rebana. Acara ditutup dengan doa awal tahun oleh Ketua FKUB KH Masnur Arif.
Tidak hanya itu, malamnya panggung megah di alun akun diisi beragam hiburan. Mulai tari, fashion show busana muslim dan penampilan Letto Band.