Perempuan Mengaku Nabi, Akhirnya Jadi Gerrr!
Pada masa pemerintahan Khalifah Al-Ma'mun, ada seorang perempuan mengaku sebagai nabi. Lalu perempuan itu pun ditangkap dan dihadapkan kepada Al-Ma'mun.
"Siapa kaum?" tanyata Al-Ma'mun pada mereka.
"Saya adalah Nabi Fatimah," jawab perempuan itu.
Lalu Al-Ma'mun pun bertanya, "Apakah engkau beriman dengan risalah yang dibawa Nabi Muhammad Saw?"
"Ya, semua yang beliau sampaikan adalah benar," jawab perempuan itu.
Al-Ma'mun bertanya kepadanya, "Bukankah Nabi Muhammad pernah bersabda, 'Laa nabiyya ba'dii. (Tida ada nabi setelahku)?"
Perempuan itu menjawab, "Yang disabdakan Nabi Muhammad itu adalah benar. Tapi bukankah beliau tidak bersabda, 'Laa nabiyyata ba'di (Tidak ada nabi perempuan setelahku)?'"
Kemudian Al-Ma'mun berkata kepada orang-orang yang ada di sekitarnya. "Pertanyaan saya sudah selesai. Jika ada yang ingin menyampaikan hujjah, maka katakanlah".
Lalu Al-Ma'mun menutup mukanya dan tertawa terbahak-bahak. (adi)
Advertisement