Perempuan di Banyuwangi Ditemukan Membusuk di Kamarnya
Seorang perempuan, SK, 60 tahun, warga Lingkungan Singodiwongso, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi, ditemukan membusuk di dalam kamar rumah kontrakannya, Minggu, 24 Maret 2024.
Diduga Perempuan tersebut sudah meninggal beberapa sebelumnya. Di samping jasad perempuan ini tergeletak anaknya, Da, 31 tahun. Da yang menderita keterbelakangan mental dipastikan masih hidup.
Penemuan jenazah SK ini berawal dari informasi seorang teman SK sesama pedagang di pasar. Selama ini SK berjualan empon-empon di pasar Blambangan, Banyuwangi. Sudah beberapa hari ini SK tidak berjualan. Ketika dihubungi, juga tidak ada respon dari SK.
"Kemudian pagi tadi Dia datang ke rumah SK dan mendapati bau menyengat," Ainur Rofiq, 55 tahun, Ketua RT setempat.
Setelah itu, yang bersangkutan datang ke rumah Ketua RT. Bersama warga, Ketua RT kemudian mendatangi rumah SK. Karena rumah dalam kondisi terkunci akhirnya warga mendobrak pintu samping rumah. Kemudian warga bergegas menuju kamar SK.
Ternyata kamar itu juga dalam kondisi terkunci. Saat itu, bau busuk semakin kuat. Akhirnya warga mendobrak pintu kamar. Saat itu terlihat SK diketahui dalam kondisi tergeletak di tempat tidur. Kondisinya sudah membusuk.
"Disampingnya ada anakny dalam kondisi memangis dengan kondisi tak berdaya," katanya.
Selanjutnya, kejadian ini dilaporkan ke Polsek Banyuwangi. Petugas Polsek bersama tim Inafis Polresta Banyuwangi segera menuju lokasi kejadian. Petugas juga mendatangkan petugas kesehatan dan ambulans untuk proses evakuasi.
Petugas memutuskan untuk mengevakuasi Da lebih dahulu. Agar nyawanya bisa tertolong. Dia dibawa ke RSUD Blambangan untuk dirawat. Selanjutnya, barulah dilakukan proses evakuasi pada jenazah SK.
Kapolsek Banyuwangi, AKP Kusmin menyatakan, SK diduga kuat sudah meninggal dunia lebih dari 4 hari. Sebab kondisinya sudah membusuk. "Kulitnya mulai mengelupas dan sudah dipenuhi belatung," jelasnya.
Berdasarkan keterangan beberapa saksi dan keluarga yang sempat merawatnya, SK memiliki riwayat penyakit lambung. Saat ini masih jenazah SK berada di Instalasi Jenazah RSUD Blambangan. "Untuk proses pemakaman kami masih menunggu keputusan pihak keluarga," katanya.