Peredaran Narkoba Selama Pandemi Meningkat Pesat di Jember
Saat kondisi perekonomian terpuruk diterjang pandemi covid-19, ternyata bisnis narkotika di Kabupaten Jember justru meningkat. Hal itu diketahui dari banyaknya pemakai dan pengedar yang ditangkap Satresnarkoba Polres Jember.
"Kalau kita lihat saat ini, dengan banyaknya ungkapan kita. Saat ini berkembang pesat selama Pandemi," tutur Kasatresnarkoba Polres Jember, Iptu Sugeng Iryanto, Jumat, 3 Desember 2021 sore.
Selama tiga bulan terakhir ada puluhan tersangka baik pengguna maupun pengedar. Bahkan beberapa waktu lalu juga mengamankan dua orang kurir sabu yang dikendalikan oleh napi yang berada di Lapas Klas IIA Jember.
Jumlah barang bukti ungkap peredaran narkotika di Kabupaten Jember juga cukup banyak. Selama tiga bulan terakhir sejak September sampai November ada 300 gram lebih narkotika jenis sabu, puluhan ribu obat keras berbahaya, dan ratusan gram ganja kering, ditambah tiga tanaman ganja dalam pot.
"Selama tiga bulan ini barang bukti yang kami amankan cukup banyak, 300 gram lebih sabu, puluhan ribu pil, dan ratusan gram ganja," jelas Sugeng.
Narkoba Serbu Pelosok Desa
Tidak hanya di seputar kota saja, sabu-sabu di Kabupaten Jember sudah beredar di pelosok desa. Pengedarnya berasal dari semua kalangan masyarakat mulai dari warga bisanya hingga perangkat desa dan tokoh masyarakat. Begitupun dengan pemakainya mulai masyarakat umum, pelajar hingga pejabat desa.
"Kalau peredarannya saat ini sudah menyeluruh di semua tempat di Kabupaten Jember," lanjut Sugeng.
Dari puluhan pengedar dan kurir yang ditangkap, semua mengaku nekat menerjuni bisnis terlarang itu dengan alasan butun uang untuk memenuhi kebutuhan hidup selama Pandemi Covid-19.
"Alasan mereka menekuni bisnis narkoba karena sulit memperoleh pekerjaan di saat pandemi covid-19, jadi alasan mereka untuk mencari nafkah," tutur Sugeng.
Sejauh ini Satresnarkoba Polres Jember bersama pihak terkait melakukan upaya menekan peredaran narkotika di Kabupaten Jember. Selain dengan penindakan penegakan hukum, Satresnarkoba Polres Jember juga melakukan edukasi bahaya narkoba kepada masyarakat.
"Dengan banyaknya hasil ungkap, bukan berarti kita sudah berhasil menekan peredaran narkoba di Kabupaten Jember. Tetapi kita akan terus berupaya memutus peredaran narkoba di Kabupaten Jember,"pungkas Sugeng.