Pep Akui, Perjuangan Pertahankan Gelar Semakin Berat
Kekalahan 1-2 dari Newcastle United sangat disesali Pep Guardiola. Pasalnya, hasil ini menjadikan perjuangan Manchester City mengejar defisit poin dari Liverpool semakin berat.
"Ini sulit," kata Guardiola saat diwawancarai BT Sport usai pertandingan seperti dilansir dari Evening Standard.
"Kami harus melakukan permainan kami, dan tahu apa yang harus kami lakukan. Kamu bisa kalah. Sepak bola itu kompetitif, " lanjut Guardiola.
Kekalahan ini membuka peluang Liverpool untuk membuat selisih poin menjadi tujuh angka andai menang atas Leicester City di pekan yang sama.
Jika hal itu terjadi, Manchester City butuh tiga kali kemenangan untuk menyalip Liverpool di puncak klasemen sementara. Di sisi lain, Liverpool harus tiga kali tumbang, atau minimal dua kali terpeleset, dan sekali seri.
Meski kemungkinan hal itu terjadi tetap ada, namun dengan performa Liverpool seperti saat ini, Manchester City ibarat menunggu keajaiban menghampiri.
Seperti diketahui, Pep sempat membuat pernyataan bernada optimis sebelum tumbang di tangan Newcastle. Pelatih Spanyol itu meyakini timnya mampu menyalip Liverpool di sisa pertandingan Premier League. Kala itu Manchester City hanya tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen.
Kini harapan itu semakin mengecil dengan kekalahan mengejutkan tersebut. Peluang The Citizens menjadi satu-satunya tim yang mampu mempertahankan gelar dalam 10 tahun terakhir bisa jadi kian menjauh jika The Reds menang atas Leicester.