Penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kota Kediri Berlangsung Kondusif
Penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kota Kediri berlangsung kondusif hingga sekarang. Jalannya pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan tersebut mendapat perhatian dari Ketua DPRD Kota Kediri Gus Sunoto Imam Mahmudi
"Ini harus aman terkendali, harus semua berjalan tertib tidak ada tekanan dari pihak mana pun, harus bebas," terang suami dari Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana tersebut.
Sebelum pelaksanaan pencoblosan, Gus Sunoto Imam Mahmudi, sempat memberikan imbauan kepada masyarakat Kota Kediri untuk bersama sama menjaga Kota Kediri agar tetap aman. "Saya selaku Ketua DPRD Kota Kediri akan memantau jalannya Pemilu 2024," ungkapnya.
Sementara itu, Revani Asmitaning Wulan selaku Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Kediri mengatakan, selama pencoblosan hingga proses tahapan penghitungan suara pihaknya belum menerima aduan apa pun.
"Terkait penghitungan kemarin belum ada aduan atau laporan yang masuk ke Bawaslu. Cuma kemarin ada 1 PKD (Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa) yang tidak bisa lanjut karena sakit," paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Heri Krishmanto, petugas Pengawas Pemilu Kelurahan sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri. Saat dijenguk PJ Walikota Kediri Zanariah pada hari Jumat, 16 Februari 2024 kemarin bersangkutan masih dalam kondisi tak sadar.
Kemudian pada malam harinya Heri Krishmanto dikabarkan meninggal dunia. Kabar duka tersebut disampaikan oleh ketua Bawaslu Kota Kediri Yudi Agung Nugroho melalui aplikasi grup Whatsapp.