Penyebab Aksi Demontrasi di Iran
Aksi demonstrasi yang dimulai Jumat malam lalu, merupakan reaksi warga atas kesulitan ekonomi, korupsi yang merajalela dan kenaikan harga pangan dan bahan bakar.
Kata pengamat, warga Iran marah karena mereka sebenarnya menginginkan adanya kualitas hidup yang lebih membaik dengan dicabutnya beberapa sanksi yang dijatuhkan kepada Iran. Pencabutan sanksi ini dilakukan setelah dicapai kesepakatan dengan P5+1 soal program nuklir Iran pada 2015 lalu. P5+1 adalah lima anggota tetap PBB dalam Dewan Keamanan PBB ditambah dengan Jerman.
Namun ketika pembatasan ekonomi energi dan transportasi sudah dicabut, ternyata warga Iran merasa belum merasakan dampaknya. Sayangnya, pasca pencabutan sanksi PBB itu, Amerika malah kembali menjatuhkan sanksi terkait peluncuran roket di Iran.
Trita Parsi, Presiden Dewan Iran-Amerika dan beberapa pengamat lain mengatakan endemik keterpurukan ekonomi Iran ini disebabkan oleh mismanajemen dan korupsi yang merajalela dalam pemerintahan. Ini yang membuat rakyat Iran kecewa. Kebijakan pemerintah telah membawa pada tingginya angka pengangguran dan inflasi.
"Soal investasi asing pun Iran masih sangat kekurangan," kata Parsi seperti dikutip dari CNN.
"Kesepakatan soal nuklir sebenarnya didukung oleh warga Iran. Tapi mereka juga berharap setelah pencabutan sanksi itu, akan membawa kehidupan mereka menjadi lebih baik. Namun kenyataannya tidak," tambah Parsi. (amr)