Penyandang Disabilitas Mudah Cari Kerja Lewat Aplikasi ini
Tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM) Universitas Brawijaya (UB) merancang suatu aplikasi untuk mempermudah penyandang disabilitas menemukan informasi lowongan pekerjaan. Aplikasi ini bernama D’Loker.
Tiga mahasiswa ini adalah Renaldy Sabdo Jati Purboningrat, Alexander Krisna Giri Wicaksono dan Imam Farouqi Faisal. Ketiganya membuat aplikasi D’Loker di bawah bimbingan dosen FILKOM UB, Hanifah Muslimah Az-Zahra.
Renaldy Sabdo mengatakan penyandang disabilitas memiliki hak yang sama atas pekerjaan dan penghidupan yang layak. Hal itu dipertegas dalam UU no 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.
Dalam UU tersebut diatur untuk instansi atau perusahaan pemerintah, pemerintah daerah, BUMN dan BUMD wajib mempekerjakan penyandang disabilitas minimal 2 persen dari total pegawai.
Sedangkan untuk perusahaan swasta wajib mempekerjakan penyandang disabilitas minimal 1 persen dari total pegawai. Sayangnya hal itu diakuinya belum benar-benar terlaksana dan diimplementasikan dengan baik di Indonesia.
"Sehingga penyandang disabilitas masih sering kali menjumpai kendala dalam menemukan pekerjaan. Melihat permasalahan tersebut, kami merancang aplikasi D'Loker," katanya.
Renaldy menjelaskan D’Loker diharapkan bisa mendapatkan pekerjaan sesuai dengan keterampilan dan keterbatasan yang dimiliki masing-masing penyandang disabilitas. Mekanisme dari D’Loker sendiri cukup sederhana.
D’Loker dibuat dalam dua versi. Versi pertama adalah aplikasi yang digunakan oleh pelamar pekerjaan. Sedangkan versi kedua adalah aplikasi D’Loker bagi perusahaan atau instansi yang memberikan lowongan pekerjaan.
"Selain itu, pada D’Loker juga ditanamkan beberapa fitur yang akan mempermudah pelamar untuk mendapatkan pekerjaan. Dimana fitur-fitur tersebut antara lain fitur pengiriman CV, history dan bookmark lowongan pekerjaan," ungkapnya. (umr)
Advertisement