Pengusaha Properti se Dunia Bahas Pembangunan Pariwisata
Pembangunan pariwisata dunia menjadi pembahasan khusus dalam Fiabci Global Business Summit di Bali. Pertemuan internasional para pengusaha properti itu akan berlangsung di Bali, 5-8 Desember 2018 mendatang.
"Kita melihat industri pariswisata akan terus leading dan menjadi champion sector di Dunia termasuk Indonesia. Karena itu, kami jadikan tema di pertemuan Bali," kata Ketua Pelaksana Fiabci Global Business Summit, Rusmin Lawin.
Tahun ini, DPP REI menjadi tuan rumah pertemuan para pengembang se dunia. Pertemuan yang akan diikuti 600 peserta dari berbagai negara dan 1000 anggota REI se Indonesia itu digelar di The Westin Resort Nusa Dua Bali International Convention Center.
Selain soal pembangunan pariwisata internasional ini, pertemuan tersebut juga akan membahas pembangunan perumahan rakyat (affordable housing). "Jadi ada dua tema besar yang kota bahas. Dua tema itu usulan tuan rumah Indonesia," kata pengusaha asal Medan ini.
Menurut Rusmin, pariwisata merupakan bagian dari pengembangan real estat. Keduanya saling terkait dan hampir semua negara sedang menggerakkan pembangunan pariwisata sebagai andalan pendapatan negara.
Di Indonesia, lanjut Wakil Ketua Umum DPP REI Bidang Hubungan Luar Negeri ini, Presiden Joko Widodo juga sedang menjadikan pariwisata sebagai program andalan. Kewajiban kami para pengembang untuk ikut ambil bagian dalam program andalan pemerintah tersebut.
Apalagi, saat bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, beberapa waktu lalu, secara khusus kepala negara minta DPP REI untuk ikut mensukseskan program 10 Bali baru di Indonesia. "Karena itu, di pertemuan tersebut kami akan promosi 10 Bali Baru ke para pengusaha real estate dunia," tambahnya.
FIABCI (Federation Internationale des Administrateurs de Bien- Conselis Immobiliers) adalah Federasi Real Estate International. FIABCI didirikan di Paris 73 tahun lalu. Kini, federasi pengembang seluruh dunia itu telah beranggotakan 72 Negara.
Dalam rangkaian FIABCI Global Business Summit itu juga akan diselenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) REI. Rencananya, event internasional para pengembang tersebut akan dibuka Presiden Joko Widodo. (*)