Pengurus Baznas Kabupaten Pasuruan Dilantik, Gus Irsyad: Amanah
Abdullah Nasih Nasor resmi dilantik sebagai Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pasuruan Periode 2021-2026. Selain itu, ada empat nama lagi yang juga dilantik sebagai Wakil Ketua I, II, III dan IV Baznas Kabupaten Pasuruan yang baru. Yakni Moh Mundzir, Muhammad Khudori, M Abas Fathoni dan Mahfud Ali Ridlo.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, Jumat, 11 Juni 2021. Hadir pula dalam acara tersebut, di antaranya Wakil Bupati Pasuruan, KH. Abdul Mujib Imron; Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Nyarman, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Muzakki Birrul Alim; Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin; mantan Ketua Baznas Kabupaten Pasuruan, KH Sonhaji Abdussomad dan undangan lainnya
Dalam sambutannya, Gus Irsyad mengucapkan selamat kepada para pengurus Baznas Kabupaten Pasuruan yang baru dilantik. Ia berharap agar para pengurus bisa langsung menjalankan tugas dengan baik. Utamanya berperan aktif untuk menjadi panutan bagi gerakan zakat di Kabupaten Pasuruan.
“Saya juga ucapkan terima kasih untuk para pengurus yang lama yang telah berkontribusi selama masa periode kepengurusan. Saya berharap apa yang sudah dilakukan oleh pengurus sebelumnya dan yang baru bisa lebih baik lagi dan bisa menunjukkan bahwa Baznas mampu memberikan layanan terbaik bagi Muzaki dan Mustahik,” katanya.
Menurut Gus Irsyad, peran baznas bersinergi dengan misi Kabupaten Pasuruan dalam melaksanakan pembangunan berbasis keluarga dengan memanfaatkan modal sosial berbasis religiusitas dan budaya. Untuk itu, diharapkan baznas mampu turut serta berperan dalam membangun perekonomian di Kabupaten Pasuruan. Terutama dalam peningkatan kesejahteraan dan mengurai masalah kemiskinan melalui pengelolaan zakat,” terangnya.
Di hadapan para undangan, Gus Irsyad mengapresiasi kepengurusan baznas yang lama, di mana meski dalam situasi Pandemi Covid-19, tapi Baznas Kabupaten Pasuruan berhasil mengumpulkan Zakat Fitrah, Infaq dan Shodaqoh tahun ini hingga mencapai lebih dari Rp 360 juta. “Saya ucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Pasuruan yang sukses mengumpulkan zakat, infaq dan shodaqoh pada Ramadhan kemarin sampai Rp 360 juta lebih. Ini adalah pencapaian yang maksimal karena kita masih di dalam situasi Pandemo Covid-19,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Pasuruan yang baru, Gus Nasih Nasor menegaskan bahwa sesuai visi misi Baznas, seluruh pengurus dan anggota Baznas Kabupaten Pasuruan harus amanah dalam menjalankan 3 tugas pokok utama baznas, yakni pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan. “Amanah itu susah. Tapi kalau kita niati sungguh-sungguh, Insyaallah bisa. Maka dari itu, kami mohon doanya agar amanah dalam menjalankan mandat sekaligus tugas Baznas Kabupaten Pasuruan dalam mengumpulan, mendistribusikan serta mendayagunakan zakat, infaq dan shodaqoh dari dan untuk masyarakat,” tegasnya.
Pasca dilantik, Gus Nasih dan pengurus lainnya bertekad untuk merubah kultur masyarakat Pasuruan yang masih belum menyadari bahwa baznas masih eksis sebagai badan penyalur resmi di Indonesia.
Caranya adalah intens melakukan sosialisasi ke perusahaan, instansi, badan dan elemen masyarakat yang berpotensi menjadi Muzakki. Apabila sudah maksimal, Baznas pun berharap akan tercipta perubahan status dari Mustahik (istilah orang-orang yang berhak menerima zakat) menjadi Muzakki (pemberi zakat).
“Selama ini kultur Pasuruan masih belum memahami bahwa baznas masih eksis. Untuk itu, kita akan intens sosialisasi ke perusahaan untuk mempercayakan zakatnya kepada Baznas. Selain itu, kami juga berusaha untuk bagaimana merubah status Mustahik menjadi Muzakki. Menaikkan status dengan cara memaksimalkan pendayagunaan dengan memberikan zakat zakat produktif dalam hal pendampingan, pembinaan dan pendanaan bai mereka yang punya potensi untuk melaksanakan kewaajiban berzakat,” tutupnya.