Penghuni Over Kapasitas, Lapas Jember Terisi 237 Persen
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Jember masih mengalami kelebihan penghuni. Saat ini total penghuni Lapas Jember sebanyak 927 orang dari kapasitas normal sebanyak 390 orang atau terisi 237 persen.
“Lapas Jember saat ini aman dan kondusif, namun persoalannya tetap over kapasitas,” kata Kepala Lapas Klas IIA Jember, Sarwito dikonfirmasi Rabu, 8 September 2021.
Menurut Sarwito, Lapas Jember memiliki lima blok, yakni blok A untuk tahanan, blok B untuk narapidana, blok C narapidana, dan blok D dan E untuk penghuni berjenis kelamin perempuan.
Tiap-tiap ruangan memiliki kapasitas 1 sampai 10 orang, namun saat ini satu ruangan dihuni 20 sampai 30 orang. “Kami terbantukan dengan program pemerintah, ada beberapa napi yang memenuhi syarat diasimilasikan di rumah dalam rangka penanganan Covid-19,” jelas Sarwito.
Salah satu solusi menyikapi persolan kepadatan penghuni menurut Sarwito adalah dengan menambah sarana hunian. Namun, melihat luas tanah Lapas Jember sudah tidak mungkin menambah sarana.” Melihat luas tanah sudah tidak memungkinkan melakukan penambahan bangunan, kecuali ditinggikan ke atas, namun itu kan butuh banyak biaya,” lanjut Sarwito.
Lebih jauh Sarwito menjelaskan, kondisi Lapas di seluruh Indonesia juga mengalami persoalan penghuni yang terlalu padat. “Tidak ada lapas di Indonesia yang tidak over kapasitas. Tetapi kami melakukan antisipasi, kami meminta seluruh penghuni Lapas hidup rukun meski berdesakan agar tidak menimbulkan persoalan lain,” pungkas Sarwito.
Advertisement