Pengguna Whatsapp Pindah ke Telegram dan Signal? Ini Faktanya
Aplikasi dengan lebih dari 20 juta pengguna, Whatsapp, mengumumkan sejumlah kebijakan baru yang akan berlaku Februari nanti. Akibatnya aplikasi pesaing lain kebanjiran pengguna baru, di antaranya Telegram atau Signal.
Dilansir dari Al Jazeera, berikut sejumlah fakta tentang banyaknya pengguna Whatsapp pindah ke aplikasi lain:
Penyebab Hengkang dari Whatsapp
Menurut kebijakan baru, Whatsapp memiliki hak untuk membagiĀ sejumlah data milik pengguna Whatsapp, dengan Facebook dan aplikasi lain milik Facebook. Data itu di antaranya lokasi dan nomor telepon. Pakar menyebut langkah ini dibutuhkan untuk upaya memonetisasi Whatsapp.
Langkah ini banyak diragukan pengguna Whatsapp, lantaran Facebook dinilai memiliki latar belakang yang buruk dalam menyimpan data pengguna. Pendiri Telegram, Pavel Durov mengatakan jika "Orang-orang saat ini tak suka menukarkan data pribadi mereka untuk layanan gratis."
Signal Kebanjiran Pengguna Baru
Lebih dari 100 ribu pengguna mengunduh Signal lewat Apple dan Google, dalam dua hari terakhir. Sedangkan Telegram mendapatkan 2,2 juta unduhan baru, menurut analisis data Sensor Tower.
Pengguna baru Whatsapp turun sebesar 11 persen selama sepekan pertama di tahun 2021, dibanding pada pekan sebelumnya. Namun Whatsapp masih mendulang 10,5 juta download secara global, menurut Sensor Tower.
Baik Signal dan Telegram menggunakan fitur enskripsi dalam percakapan mereka dan memberikan jaminan privasi lebih baik. Mereka juga tak mengizinkan pihak di luar aplikasi untuk melihat konten dalam pesan.
Upaya Whatsapp
Menanggapi kekhawatiran tersebut, dalam blognya, Whatsapp mengatakan jika mereka tak bisa membaca pesan pribadi penggunanya, atau mendengar telepon mereka, begitu juga Facebook. "Kami tak menyimpan siapa yang lawan bicara pengguna atau siapa yang ditelepon. Kami tak bisa melihat lokasi yang Anda bagikan dan begitu juga Facebook," tulis Whatsapp. Data lokasi bersama pesan dienskripsi dari ujung ke ujung.
Namun, meta data lain seperti catatan telepon keluar dan masuk, lokasi, informasi keuangan dan yang lain, akan dibagikan oleh Whatsapp. "Kami memnberikan opsi pada bisnis untuk menggunakan layanan aman dari Facebook, untuk mengatur percakapan Whatsapp dengan pelanggan mereka, menjawab pertanyaan, dan membagikan informasi yang bermanfaat," kata Whatsapp dalam blognya.
"Jika kalian berkomunikasi dengan akun bisnis baik secara chat, telepon, email, atau Whatsapp, aplikasi dalamĀ melihat apa yang Anda katakan dan akan menggunakan informasi itu untuk tujuan pemasaran, termasuk pemasaran di Facebook," katanya. (Alj)
Advertisement