Pengguna Jalan Tol Sumo Harus Gigit Jari, Ternyata Baru Dibuka Dinihari Nanti
Bagi pengguna jalan tol yang ingin menjajal tol Surabaya Mojokerto, tampaknya harus gigit jari. pasalnya, hingga siang ini, Rabu 20 Desember 2017, tol Surabaya-Mojokerto ternyata belum dibuka. alasannya masih ada aktivitas sterilisasi.
"Masih ada proses sterilisasi, yaitu pembongkaran tenda yang digunakan untuk peresmian oleh Presiden Jokowi kemarin" kata Giman Manajer Operasi Tol Surabaya Mojokerto, Rabu 20 Desember 2017.
Kata dia, proses pembongkaran tenda yang dilakukan oleh vendor ini memang sedikit memakan waktu karena besarnya ukuran tenda. Dia juga menambahkan, tenda itu berukuran sekitar 50x100 meter. Akhirnya, rapat direksi yang dilakukan tadi pagi sekitar pukul 10.00 memutuskan pembukaan tol Surabaya-Mojokerto baru akan dibuka nanti malam dinihari pukul 00.00
"Kami meminta maaf atas hal tersebut. Karena sterilisasi tersebut menyangkut keamanan pengguna jalan tol," kata Giman menambahkan..
Seperti diketahui, kemarin Presiden Joko Widodo meresmikan tol Surabaya-Mojokerto. Presiden Jokowi kemarin meresmikan seksi I-B (Sepanjang-Western Ring Road sepanjang 4,3km), seksi II (Western Ring Road-Driyorejo sepanjang 5,2km) dan seksi III (Driyorejo-Krian sepanjang 6,5km).
Berapa tarif yang harus dibayarkan oleh pengguna? Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Endra S Atmawidjaja mengatakan pada seminggu pertama, pengelola masih menggratiskan untuk pengguna. Namun setelah seminggu, pengguna jalan tol dikenakan tarif Rp 1.050 per km. (amr)