Pengerjaan Renovasi Rutan I Medaeng Capai 95%
Rutan Klas I Surabaya, Medaeng, telah memasuki tahap akhir pembangunan, yakni mencapai 95 persen. Diharapkan penataan ulang tersebut dapat mengurangi tingkat kepenuhan narapidana.
“Semoga tanggal 15 Desember 2022 sudah bisa serah-terima dari pemborong kepada kami,” kata Plt Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur, Agung Krisna, Sabtu, 3 Desember 2022.
Renovasi tersebut, kata Agung, meliputi hunian A, B, dan kantor teknis, yang selama ini memiliki kapasitas 150 tahanan. Nantinya, ruangan tersebut bertambah menjadi 400 orang tahanan.
“Karena termasuk bangunan khusus, kami mengoptimalkan kualitas pembangunan blok hunian dan kantor teknis,” ujarnya.
Agung mengatakan, apabila sudah selesai, proses renovasi yang dimulai sejak 1 Juli 2022 tersebut akan tetap di monitoring. Terkait dengan kualitas bangunan maupun dokumen pendukungnya.
"Selama ini sinergi sudah baik, kami harus pertahankan untuk mengoptimalkan sisa waktu yang ada," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas I Surabaya, Wahyu Hendrajati mengatakan, penataan ulang tersebut membutuhkan waktu tiga tahun. Selain itu, nilai pembangunan juga lumayan besar.
“Ada aspek operasional dan keamanan yang harus kami prioritaskan. Sehingga, proses renovasi harus dilakukan bertahap,” ujarnya.
Wahyu mengungkapkan, renovasi dilakukan karena bangunan yang ada sudah tidak mampu lagi menampung tahanan, yakni rata-rata tiap tahunnya berkisar 1.500 sampai 2.000 orang.
Selain itu, kata Wahyu, standar bangunannya juga tidak sesuai dengan ketentuan Kemenkumham. Sebab, dulunya lapas tersebut hanya diperuntukkan sebagai tempat tahanan anak.
“Satu masalah lainnya adalah banjir saat musim hujan, sehingga drainase juga kami perbaiki,” tutupnya.
Advertisement