Pengadilan Belanda Minta Pemerintah Danai Madrasah di Amsterdam

Den Haag: Pengadilan tertinggi Belanda, Rabu (26/7) kemarin  memerintahkan pemerintah negara itu untuk mengalokasikan dana bagi sebuah madrasah baru di Amsterdam setelah ada upaya untuk menjegal wacana tersebut.

Wakil Menteri Pendidikan Sander Dekker pada 2014 menolak mendanai madrasah tersebut setelah salah satu anggota dewan sekolah menyuarakan dukungan bagi kelompok ekstremis ISIS.

Namun, Dewan Negara pada Rabu mengungkapkan “tidak ada alasan valid untuk menolak mengalokasikan dana” setelah mengetahui pihak sekolah berusaha menjauhkan diri dari pernyataan kontroversial salah satu anggota dewan sekolah serta segala bentuk ekstremisme.

Setelah diinterogasi, pria tersebut akhirnya dipecat dari dewan sekolah, menurut putusan pengadilan.

Dekker diperintahkan oleh pengadilan untuk menganulir keputusannya dan mengalokasikan dana paling lambat Selasa, 1 Agustus mendatang menjelang awal tahun ajaran baru.

Sekolah tersebut, yang akan menjadi madrasah kedua di Belanda, diperkirakan akan menerima sekitar 200 siswa tahun ini. (afp)