Pendukung Donald Trump Protes Penghitungan Suara
Ratusan pendukung calon petahana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump turun ke jalan memprotes proses perhitungan suara yang hingga kini masih berlangsung. Sebagian besar pedemo menggelar aksi di kantong suara Donald Trump di Phoenix, Arizona, Michigan, dan Detroit. Perhitungan suara mencatat Donald Trump kalah dalam mengantongi suara elektoral di dua negara bagian tersebut.
Kelompok pro-Trump yang menggelar aksi di Phoenix menuntut untuk menghentikan penghitungan suara di Maricopa Country Recorder's Office. Tuntutan tersebut disampaikan setelah Donald Trump dalam pidato tanpa bukti, menyebut adanya kecurangan.
Pedemo pro-Trump di Detroit berupaya masuk ke TCF Center, tempat suara dihitung untuk negara bagian Michigan. Aksi protes di Detroit pecah setelah AP News merilis kabar kemenangan Joe Biden di sana.
Pendukung Donald Trump di Detroit berkumpul di luar arena dan di dalam lobi TCF Center. Pedemo meneriakkan agar proses perhitungan suara dihentikan. Petugas kepolisian berupaya mencegah mereka memasuki area perhitungan suara.
Sekretaris Negara Bagian Michigan Jocelyn Benson menanggapi tuntutan yang diajukan tim kampanye Donlad Trump soal kecurangan penghitungan suara. "Saya yakin hal ini konyol," tegasnya.
Sementara itu, polisi di Minneapolis menutup lalu lintas di Interstate 94 setelah pengunjuk rasa berbaris ke jalan raya.
Aksi demo pendukung Partai Republik pecah setelah selisih perolehan suara elektoral Donald Trump kian melebar dengan Joe Biden. Kendati kedua kubu masih memiliki peluang mengantongi 270 suara elektoral, peluang Donald Trump kian tipis untuk memenangkan pilpres.