Penampilan Spesial Valentino Rossi untuk Mengenang Simoncelli

Sirkuit Misano akan menjadi home race terakhir bagi sahabat karib Marco Simoncelli, Valentino Rossi yang pensiun di akhir musim. Valentino Rossi akan menyiapkan sesuatu yang spesial bagi balapan home race terakhirnya juga persembahan bagi mendiang sahabatnya, Marco Simoncelli.

"Sesuatu yang akan sangat diingat dan menunjukkan kepedulian saya kepada Misano juga Simoncelli," tutur Valentino Rossi.

Helm spesial jelas menjadi sesuatu yang wajib bagi Valentino Rossi setiap balapan di Misano atau Mugello. Namun ia akan menggunakan desain grafis yang berbeda dibandingkan MotoGP San Marino lalu. Pada MotoGP San Marino ia membubuhkan grafis pita berwarna merah muda, tanda menyambut sang jabang bayi.

Bos Tim Aramco VR46

Kini di balapan kampung halaman terakhirnya akan ada sesuatu yang berbeda dan diharapkan untuk meraih podium. Hasil bagus di Austin membuatnya lebih percaya diri untuk mencetak podium ke-200 dalam karir balapnya.

Pembalap 42 tahun itu akan menjalani tiga seri balapan terakhir sebelum pensiun: MotoGP Emilia Romagna (24 Oktober), MotoGP Algarve (7 November), dan MotoGP Valencia (14 November).

Balapan grand prix sepeda motor sudah menjadi bagian Valentino Rossi sejak 1996. Dia berharap bisa mendapat momen perpisahan yang bagus pada balapan MotoGP Valencia 2021.

"Ketika saya mengumumkan pensiun di Austria (5 Agustus), saya tidak terlalu terpengaruh dengan kata-kata saya. Tapi sekarang kondisinya berbeda, saya sadar hidup saya akan berubah," ujarnya.

Rossi tidak sepenuhnya meninggalkan MotoGP. Juara dunia sembilan kali itu akan menjadi bos tim Aramco VR46 yang akan tampil di MotoGP 2022.

Mengenang Kematian Marco Simoncelli

Marco Simoncelli meninggal setelah mengalami kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada Oktober 2011. Kecelakaan yang dialami Marco Simoncelli dan melibatkan Colin Edwards dan Valentino Rossi di MotoGP Malaysia 2011 memang tidak bisa terhindarkan.

Saat itu balapan baru berjalan dua lap, di mana pada awal balapan Marco Simoncelli begitu ketat bersaing dengan Alvaro Bautista. Namun, saat tengah menikung, Marco Simoncelli kehilangan keseimbangan dan terjatuh.

Sayangnya, Marco Simoncelli terjatuh dengan posisi tetap berada di motornya yang kemudian meluncur dari tengah lintasan ke arah kanan, di mana dari arah belakang Colin Edwards dan Valentino Rossi tidak bisa menghindari tabrakan tersebut. Colin Edwards ikut terjatuh setelah menabrak tubuh bagian belakang Simoncelli yang berada di atas aspal.

Sementara Valentino Rossi masih bisa menjaga keseimbangan dan terus berjalan. Namun, Marco Simoncelli tidak bisa diselamatkan. Insiden itu cukup buruk baginya. Bahkan helm pembalap Honda Gresini itu sampai terlepas dari kepalanya.