Pemukim Yahudi Jarah dan Tebangi Pohon Zaitun Warga Palestina
Para Pemukim Yahudi hari Minggu kemarin menjarah dan menebangi pohon zaitun milik warga Palestina di dekat Desa Deir Sharaf, di sebelah barat Kota Nablus di Tepi Sungai Jordan.
Mereka juga menyerang petani Palestina yang sedang mempersiapkan untuk memanen buah zaitun di lahan mereka sendiri.
Ghassan Daghlas, yang memantau kegiatan permukiman di daerah tersebut, mengatakan kepada Kantor berita Palestina, WAFA, sekelompok pemukim Yahudi mengejar petani Palestina saat mereka sedang bekerja di lahan mereka dalam persiapan untuk panen zaitun tahunan.
Pemukim Yahudi tersebut berusaha memaksa petani Palestina meninggalkan lahan mereka. Para pemukim Yahudi tersebut kemudian menebangi pohon zaitun milik warga Palestina.
Daghlas mengatakan satu lagi kelompok pemukim Yahudi menerobos lahan pertanian itu dan mencuri banyak buah zaitun yang belum matang sebelum mereka pergi.
Kekerasan oleh pemukim Yahudi terhadap warga Palestina dan harta mereka adalah peristiwa rutin di Tepi Barat, yang diduduki, dan pelakunya jarang dihukum oleh penguasa Israel.
Kekerasan tersebut antara lain meliputi pembakaran masjid dan harta orang Palestina, pelemparan batu, pencabutan tanaman dan pohon zaitun, serangan terhadap rumah yang rentang.
Lebih dari 600.000 orang Yahudi tinggal di permukiman khusus Yahudi di seluruh Jerusalem Timur dan Tepi Barat, tindakan yang melanggar hukum internasional. (an/wafa)