Piala Gubernur Rusuh, Pemprov Jatim Tanggung Kerusakan
Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menyesalkan kerusuhan suporter di laga antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC, pada semifinal Piala Gubernur Jawa Timur 2020, di Kota Blitar, Selasa 18 Februari 2020.
Penyesalan itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah Pemprov Jawa Timur Heru Tjahjono, Selasa 18 Februari 2020 malam di Gedung Negara Grahadi.
Setidaknya ada enam poin yang disampaikan oleh Sekdaprov Jatim :
1. Pemprov Jatim menyesalkan kejadian di Blitar pada Selasa 18 Februari, 2020 sore. Kejadian tersebut menyebabkan adanya mobil dan motor yang dirusak sekaligus mengakibatkan aparat kepolisian dan suporter yang terluka.
2. Pemprov Jatim menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada aparat yang cepat dan sigap bertindak sehingga dapat segera diatasi.
3. Pemprov Jatim memohon maaf kepada masyarakat Jawa Timur khususnya masyarakat Blitar atas insiden tersebut dan kami akan mengevaluasi untuk masa yang akan datang
4. Jika ada kerusakan berupa tanaman, sawah, kebun serta warung yang mungkin belum sempat terbayar, maka Pemprov Jatim telah menugaskan Kepala Kesbangpol untuk menyelesaikannya.
5. Jika ada yang luka dan perlu perawatan, baik warga atau suporter, sepenuhnya akan ditanggung oleh Pemprov Jatim.
6. Terhadap pelaku insiden, Pemprov Jatim sepenuhnya menyerahkan kepada aparat penegak hukum.
Dari enam poin tersebut, Heru menjelaskan untuk tanggung jawab dan ganti rugi kerusakan motor atau mobil, Pemprov akan membahas lebih lanjut dan menunggu data dari pihak kepolisian. "Kami akan bertemu dan rapatkan kembali dengan pihak kepolisian polda jatim," katanya.