Jatim Launching Penyelenggaraan Pemda Secara Elektronik
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono resmi melaunching Elektronik Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (E-LPPD) Provinsi Jatim, Senin 12 November 2018.
Launching E-LPPD ini dilaksanakan bersamaan dengan dimulainya pembukaan bimbingan teknis evaluasi LPPD Tahun 2017 di Hotel Ijen View, Jalan Nirwana, Kota Malang, Jawa Timur.
Heru mengatakan ke depannya E-LPPD diharapkan dapat memudahkan kinerja setiap aparatur sipil negara (ASN) dalam proses penyusunan perencanaan pembangunan hingga evaluasi.
Keberadaan E-LPPD sendiri yakni sebagai alat bantu bagi ASN. Tujuannya agar setiap daerah dapat segera memasukkan data terkait penyelenggaraan pembangunan daerah.
"Selama ini, tim harus memberikan batas waktu hingga mengingatkan satu per satu kepada daerah yang belum menyerahkan data. Melalui E-LPPD ini akan memudahkan untuk memasukkan data, sehingga tidak memakan waktu yang lama," katanya melalui keterangan resmi, Selasa, 13 November 2018.
Sebagai informasi, E-LPPD merupakan inovasi baru yang bisa digunakan oleh pemerintah provinsi, kabupaten/kota dengan menggunakan sistem online dari semua perangkat daerah.
Caranya dengan melakukan entri data besaran maupun data pendukung dalam format yang diijinkan oleh sistem E-LPPD.
Heru menambahkan, sistem ini merupakan sebuah terobosan inovasi baru yang digagas Gubernur Jatim Soekarwo dalam mendukung Jatim sebagai Smart Province yang mensyaratkan penggunaan IT dalam segala aspek pemerintahannya.
Untuk itu, Heru berharap agar seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim untuk mampu mendukung E-LPPD dengan baik.
"Berkat inovasi yang terus kita lakukan, negara telah menganugerahkan tanda kehormatan Parasamya Purnakarya Nugraha sebagai tanda kehormatan tertinggi kepada Pemprov Jatim," ujarnya.
"Prestasi ini adalah prestasi kita semua. Termasuk prestasi dari tim penyusun LPPD provinsi dan kabupaten/kota se Jatim," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Jatim, Benny Sampirwanto mengatakan, kegiatan bimbingan teknis ini bertujuan untuk memetakan permasalahan serta mencari solusi atas capaian kinerja penyelenggara pemerintahan di 26 urusan wajib dan 8 urusan pilihan.
Sedang tujuan yang ingin dicapai, yakni untuk menyusun aksi peningkatan capaian kinerja LPPD Jatim 2018 secara cepat, akurat dan informatif.
"Kita juga harus terus menyosialisasikan aplikasi E-LPPD Prov. Jatim kepada seluruh tim penyusun LPPD di lingkungan OPD Prov. Jatim," katanya.