Pemotor Berboncengan Tewas Tersambar Kereta Api Matarmaja di Kabupaten Malang
Pemotor yang berboncengan tewas tersambar Kereta Api Matarmaja relasi Malang-Jakarta, Minggu, 24 November 2024. Tragedi itu terjadi di perlintasan kereta api di Jalan Sonotengah RT.62/RW.13 Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Kapolsek Pakisaji, AKP Indra Subekti mengatakan, peristiwa malang itu terjadi sekitar pukul 09.25 WIB. Lokasi kejadiannya berada di perlintasan kereta api yang tanpa palang pintu dan penjaga khusus.
Sang pengendara, Romdoni, 58 tahun, warga Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, sedangkan orang yang diboncengnya bernama Bunari, 66 tahun, warga Wajak, Kabupaten Malang. Dengan motor, keduanya melintasi palang pintu kereta api dari arah barat ke timur.
"Korban melintas walaupun sudah diperingatkan warga bahwa ada kereta api yang akan lewat. Kedua korban tidak mendengarkan," kata Indra Subekti kepada awak media, Minggu, 24 November 2024.
Dari kesaksian warga, KA Matarmaja melintas dari arah utara ke selatan. Sang masinis sudah membunyikan klakson sebagai tanda peringatan untuk si pemotor malang.
"Masinis sudah membunyikan klakson saat mendekati lokasi sebagai isyarat. Namun korban tidak mendengar. Akibatnya, mereka tertabrak dan terlindas kereta api," terangnya.
Polisi Khusus Kereta Api kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pakisaji. Kedua korban tewas seketika di lokasi dengan kondisi yang mengenaskan. "Selanjutnya anggota Polsek Pakisaji, Satlantas Polres Malang melakukan olah TKP," imbuh AKP Indra.
Petugas dari PMI Kabupaten Malang juga tiba di lokasi kejadian. Kebetulan, markas mereka terletak tak jauh dari perlintasan kereta api tersebut. "PMI Kabupaten Malang langsung melakukan evakuasi korban. Selanjutnya mereka dibawa ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen untuk dilakukan VER (Visum et Repertum)," tandasnya.