Pemkot Surabaya akan Resmikan Ulang Wisata Perahu Kalimas dengan Lintasan Zona Tematik

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan segera meresmikan ulang Wisata Perahu Kalimas pekan depan, setelah proses revitalisasi penambahan lintasan zona tematik selesai dilakukan. Walikota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan, revitalisasi tersebut akan dimulai dari rute Monumen Kapal Selam (Monkasel) Surabaya.

"Jadi ada (zona) laut, ada tanaman, setelah itu ada zona romantis. Yang di pinggir sungai ada hiasan yang berbeda-beda sesuai dengan tematik yang sudah kita tetapkan," ucapnya, Selasa 17 September 2024.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya juga akan melakukan penataan terhadap taman-taman yang terdapat di sepanjang rute Wisata Perahu Air Susur Sungai Kalimas. 

"Jadi bagaimana taman terkoneksi dengan hiasan-hiasan yang sudah ada. Jadi nanti InsyaAllah di minggu depan akan kita resmikan. Kita akan buka kembali, reborn terkait dengan Kalimas, terkait dengan tematik yang ada,” paparnya.

Eri juga menegaskan, proses revitalisasi ini memang dilakukan pihaknya setiap tahunnya. Harapannya, agar sektor pariwisata di Kota Pahlawan akan semakin menarik minat para wisatawan lokal maupun mancanegara.

"Ada tambahan fasilitas area bermain di Taman Prestasi, lalu kita melakukan revitalisasi di Skatepark Ketabang sehingga wisatawan prahu air bisa melihat aktivitas para skater dan BMX," ungkapnya.

Rencananya, tiap-tiap zona tematik tersebut akan menjadi titik kumpul dari para wisatawan. Perahu akan mendekat sehingga para wisatawan dapat melakukan swafoto. "Lalu yang pasti di Taman Prestasi ada tempat makan apung, jadi membeli makan di SWK, tapi makannya bisa di sungai (apung),” ucapnya.

Dermaga baru akan dipasang di kawasan Peneleh Surabaya. Wisatawan nantinya dapat memilih rute mulai Monkasel-Taman Prestasi-Taman Ekspresi-Siola-Peneleh Surabaya. “Ada rencana dermaga baru, yang terkoneksi dengan Peneleh nanti. Di Peneleh juga ada tempat orang berjualan, nanti kita coba berikan dermaga di sana,” bebernya.

Eri juga mengatakan, pihaknya akan mengubah eks Museum Pendidikan di Taman Ekspresi menjadi tempat nongkrong. Saat ini seluruh koleksi museum tersebut telah dipindahkan ke Museum Surabaya yang ada di Mal Pelayanan Publik Siola.

“Ada perubahan di museum yang sudah pindah ke Siola. Nanti museum (itu) kita jadikan tempat makan, kita jadikan tempat nongkrong, tapi viewnya ke Kalimas. Ini yang sedang kita tata karena sudah ada yang mau masuk di situ,” pungkasnya.