Pemkot Probolinggo Borong Tiga Penghargaan dari Kemkominfo
Kota Probolinggo meraih tiga penghargaan tingkat nasional sekaligus dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Ketiga penghargaan itu, Kota Terbaik kedua Nasional dalam Pemanfaatan Mail Multi Domain, Kota Terbaik ketiga Nasional dalam Pemanfaatan Srikandi dan Kota Terbaik ketiga Nasional dalam pemanfaatan PDN (Pusat Data Nasional).
Walikota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan, penghargaan ini diperoleh karena komitmen Pemkot Probolinggo dalam menerapkan kolaborasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan Kementerian Kominfo. “Termasuk dalam persuratan kita sudah memakai Srikandi,” katanya, Rabu, 18 Oktober 2023.
Sebagai informasi, Srikandi adalah aplikasi umum berbagi pakai yang dimanfaatkan untuk persuratan. “Tiga penghargaan ini adalah wujud komitmen pemerintah dalam menghadirkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Kota Probolinggo,” ujar Habib Hadi.
Walikota menambahkan, saat ini seluruh email resmi Pemkot Probolinggo sudah menggunakan server mail multidomain Kementerian Kominfo. “Sehingga, sudah terjamin keandalan dan keamanannya. Sedangkan dalam layanan PDN, ada 73 sistem elektronik berupa aplikasi dan web yang sudah bermigrasi dengan layanan Kemkominfo,” jelasnya.
Saat penyerahan tiga penghargaan di acara Rakornas SPBE yang digelar di Ballroom Hotel Mulia, Jakarta, Selasa, 17 Oktober 2023 lalu, walikota yang didampingi Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, Ninik Ira Wibawati, mengucapkan terima kasih.
Sementara itu, Wakil Menteri Kominfo, Nezar Patria mengatakan, percepatan penerapan SPBE yang terpadu dari pusat hingga ke daerah merupakan bagian dari reformasi birokrasi. Hal itu untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta layanan publik yang andal dan berkualitas.
“Dampaknya akan sangat dahsyat apabila SPBE ini bisa berjalan. Jadi ini dalam proses dan kami coba kebut dalam waktu setahun ini untuk mengkonsolidasikan semua layanan publik yang berbasis elektronik, yang tersebar di kementerian, lembaga dan pemerintah daerah,” jelasnya.
Wamenkominfo ini menyatakan dengan integrasi layanan, selain informasi yang cepat, publik juga bisa mengakses petunjuk penggunaan layanan pemerintah. Bahkan, pemerintah akan menyediakan satu portal yang bisa mengintegrasikan layanan publik agar lebih memudahkan masyarakat.
“Dengan demikian, masyarakat enggak harus pindah-pindah aplikasi. Misalnya, masyarakat ingin tahu sekolah-sekolah terbaik atau bagaimana caranya mendaftarkan anak ke sekolah, maka mereka bisa langsung akses ke satu portal ini,” tandasnya.