Pemkot Malang Tangani 26 Titik Genangan Air
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang telah memetakan sejumlah titik genangan di Kota Malang di musim penghujan saat ini. Dari progres data yang ada, ditemukan 26 lokasi titik genangan dan sedang dalam proses penanganan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Malang, Hadi Santoso mengatakan seharusnya perlu ada sanksi tegas bagi oknum yang membuang sampah ke sungai maupun saluran air.
"Kami selalu saja menemukan buah perilaku tidak bertanggung jawab warga yang seenaknya membuang sampah ke saluran-saluran air. Tentu wajar apabila muncul emosi geram melihat kondisi itu," katanya, Kamis 28 November 2018.
Hadi mengaku pihaknya saat ini terus melakukan upaya normalisasi terhadap tumpukan sampah yang mengganggu arus air pada saluran drainase. Salah satunya di Jalan Raya Langsep, Kota Malang.
"Di musim penghujan seperti ini, kami makin gencar melakukan operasi normalisasi, dan itu wujud konkrit dari sekian banyak langkah-langkah penanganan terhadap luapan air yang meluber ke jalan-jalan," pungkasnya.
Adapun 26 titik genangan yang tengah ditangani Pemkot Malang, yaitu:
1. Jl. Pulosari
2. Jl. Rajekwesi
3. Jl. Galunggung
4. Jl. Jombang
5. Jl. Jupri
6. Jl. Bandulan
7. Jl. Simpang Sulfat
8. Jl. Bukit Barisan
9. Jl. Borobudur
10. Jl. Pisang Kipas
11. Jl. Sukarno Hatta
12. Jl. MT Haryono
13. Jl. Simpang Bogor
14. Jl. S. Parman (Carefour)
15. Jl. A. Yani (sekitaran fly-over)
16. Jl. Cengkeh
17. Jl. Bendungan Siguragura ( dpn Kel. Sumbersari)
18. Jl. Simpang LA Sucipto
19. Jl. Kalpataru
20. Jl. Vinolia
21. Jl. Bendungan Wonogiri
22. Sekitaran Jl. Raya Candi
23. Jl. Raden Intan (depan Araya)
24. Jl. S. Supriyadi
25. Jl. Coklat
26. Jl. Simpang Gajayana
Advertisement