Pemkot Malang Konfirmasi Ada 3 Pegawai Disporapar Terpapar Covid
Pemerintah Kota (Pemkot) mengkonfirmasi ada tiga pegawai di Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) yang terpapar Covid-19. Ketiga orang tersebut yaitu di Disporapar menjabat sebagai Kepala Disporapar, salah satu Kepala Seksi Disporapar dan satu orang sopir.
Atas kejadian tersebut Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan ia sudah menginstruksikan sejak Rabu 4 November 2020, kemarin, Kantor Disporapar Kota Malang di Jalan Tenes, Kota Malang untuk ditutup hingga 8 November 2020 mendatang.
"Sudah saya sampaikan mulai kemarin saya minta untuk WFH dan kami suruh mengosongkan untuk dilakukan sterilisasi," ungkapnya pada Kamis 5 November 2020.
Hingga saat ini kata Sutiaji ada total ada tiga orang yang terkonfirmasi Covid-19. Orang yang pertama kali terpapar terang Sutiaji adalah Kepala Dinas Disporapar yang terjadi pada pekan lalu.
"Jadi karena ada satu kepala dinas yang terpapar. Dia waktu itu liburan panjang," ujarnya.
Sementara itu Plt Sekretaris Disporapar, Eko Syah mengungkapkan saat ini ketiga pegawai tersebut sedang menjalani proses pemulihan. "Sampai hari beliaunya (ketiga pegawai Disporapar Kota Malang) semua istirahat," terangnya.
Eko mengatakan pada Senin 9 November 2020, pekan depan Kantor Disporapar Kota Malang akan beroperasi kembali, setelah 4 hari dilakukan proses sterilisasi.
"Aktivitas kantor kami hentikan sementara waktu. Empat hari ini kami maksimalkan untuk melakukan disinfeksi," katanya.
Namun, kata Eko untuk bagian pelayanan kantor masih buka. Jadi terangnya untuk saat ini hanya bagian sekretariat Disporapar saja yang buka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Sementar pelayanan kantor tetap masuk. Di sekretariat tetap melayani masyarakat," tutupnya.
Hingga saat ini total jumlah pasien Covid-19 di Kota Malang sebanyak 2.070 orang dengan rincian sebanyak 15 orang masih dalam pemantauan, 1.846 orang dinyatakan sembuh dan 209 orang meninggal dunia.