Pemkot Malang Gagas Pameran UMKM Bertaraf Nasional
Wali Kota Malang, Sutiaji berinisiatif untuk menggelar ajang pameran produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berskala nasional. Gagasan itu dilakukan melihat tingginya jumlah UMKM di Kota Malang.
"Bahkan kita juga akan menggandeng Kementerian Perdagangan RI untuk mengundang para buyers dari luar negeri," kata Sutiaji, Rabu 24 Oktober 2018.
Sutiaji menambahkan telah memerintahkan Dinas Perdagangan dan Dinas Koperasi UKM Kota Malang untuk bersinergi dan berkolaborasi untuk mematangkan perencanaan pameran produk UMKM.
Bahkan, kedua dinas tersebut juga diminta untuk berkonsultasi dengan kementerian secara intens untuk mengawal gagasan tersebut.
"Libatkan stakeholder yang ada, seperti Kadin Kota serta yang lainnya, agar nanti bisa maksimal. Kami menarget pasar Afrika karena potensial untuk masuknya produk kota Malang," ujarnya.
Dengan menjadi tuan rumah gelaran pameran berskala nasional, Sutiaji berharap makin banyak potensi produk unggulan kota Malang yang akan ditampilkan.
Sebagaimana data yang dilansir sebelumnya, jumlah Usaha Mikro Kota Malang sebanyak 99.213 usaha. Dengan rincian di Kedungkandang sebanyak 21.045, Sukun 20.251, Klojen 17.034, Blimbing 19.414 dan sebanyak 21.469 usaha di Lowokwaru.
Untuk Usaha Kecil terdata di Kedungkandang sebanyak 1.876 usaha, Sukun 1.766 usaha, Klojen 2.395, Blimbing 1.674 dan di Lowokwaru 2.231 usaha.
Ada pun untuk cluster Usaha Menengah terdata 342 usaha berada di Kedungkandang, 428 di Sukun, 1.622 di Klojen, 608 di Blimbing serta di kecamatan Lowokwaru sebanyak 711 usaha. (umr)