Bandel tetap Berkerumun Pemkot Lakukan Patroli
Tim Gabungan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Polrestabes Surabaya dan TNI, menggelar patroli skala besar. Kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan rapid test kepada beberapa orang yang sedang mengunjungi titik pusat keramaian kota.
Patroli yang berlangsung tadi malam, Senin, 13 April 2020 tersebut, merupakan salah satu hasil dari audiensi yang dilakukan oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dengan Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Sandi Nugroho untuk melakukan upaya preventif menekan penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, agenda yang mendatangi beberapa pusat keramaian tersebut, tujuannya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar sementara waktu tidak berkumpul di satu titik dahulu.
“Sasaran kita adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat supaya tidak lagi mengadakan kerumunan-kerumunan yang sifatnya massal dengan banyak orang, dan sekaligus kita lakukan rapid test,” kata Eddy, melalui rilisan pers Pemkot Surabaya, Selasa, 14 April 2020.
Selain memberikan imbauan ke anak-anak yang berkumpul, tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Linmas, jajaran Polrestabes Surabaya, TNI dan Dinas Kesehatan (Dinkes) ini juga mewajibkan seluruh pengunjung untuk mengikuti rapid test.
Eddy menjelaskan, ketika rapid test itu dilakukan dan hasilnya negatif, orang tersebut dalam dua atau tujuh hari ke depan belum tentu juga negatif Covid-19. Namun rapid test ini tetap dilakukan, sebagai langkah awal untuk mendeteksi.
“Menurut Dinkes (Dinas Kesehatan), rapid test bisa berjalan tujuh sampai sepuluh hari orang tersebut bersinggungan dengan orang yang positif. Sehingga dari (hasil) rapid test, belum tentu dua, tiga, atau satu minggu lagi, mereka juga negatif,” jelasnya.
Eddy juga memastikan, pihaknya bersama jajaran bakal terus menggelar kegiatan tersebut dengan menyasar seluruh wilayah di Kota Surabaya. Apabila nantinya ketika patroli dan dilakukan rapid test hasilnya positif Covid-19, maka orang tersebut langsung dilakukan isolasi ke rumah sakit rujukan.
“Hasil (patroli gabungan) semalam negatif semuanya. Tapi ini akan kita lakukan terus, nanti kalau sampai itu kita temukan positif langsung kita isolasi, kita siapkan rumah sakit rujukan,” tutupnya.
Advertisement