Akhir Tahun Ini, Pembangunan Jembatan Joyoboyo Selesai
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal selesaikan pembangunan Jembatan Joyoboyo akhir tahun 2020 ini. Nantinya, jembatan tersebut akan menjadi ikon baru Kota Pahlawan.
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan, Jembatan Joyoboyo sama seperti Jembatan Suroboyo, Jembatan Ujung Galuh, yang didesain untuk melihat keindahan kota.
“Jembatan Joyoboyo ini nanti akan menjadi ikon baru di Kota Surabaya. Nanti bisa melihat keindahan Surabaya dari jembatan ini,” kata Risma, melalui rilis resminya, Selasa 8 Desember 2020.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Erna Purnawati mengatakan, pihaknya mengusahakan agar Jembatan Joyoboyo dapat diselesaikan akhir tahun 2020 ini.
“Nah, pada tahun 2020 ini kami fokus membangun Jembatan Joyoboyo. Pembangunan jembatan multi-years ini ditargetkan bakal selesai akhir tahun ini,” kata Erna.
Erna mengungkapkan progres pembangunan Jembatan Joyoboyo saat ini sedang mengerjakan pemasangan kabel sling (wire rope), pemasangan lantai teraso, pemasangan railling kaca, mechanical electric lampu PJU, lampu sorot, dan nozzle air mancur.
“Sekarang progres pengerjaannya sudah sekitar 96 persen, tinggal menyelesaikan itu aja,” jelasnya.
Menurut Erna, Jembatan Joyoboyo yang terus dikebut pembangunannya itu memiliki panjang 150 meter dengan lebar 17 meter dan tinggi pilonnya 20 meter. Sedangkan struktur jembatannya berasal dari beton bertulang dan voided slab.
“Di area jembatan itu, nanti akan ada taman dan air mancur yang warna-warni, saat ini terus kami bangun juga. Bahkan, nanti juga akan ada tempat di tengah-tengah jembatan yang bisa melihat dan menikmati suasana Surabaya,” ucapnya.
Jika pembangunan tersebut diselesaikan pada tahun ini, kata Erna, total sudah ada 134 unit jembatan yang ada di Kota Surabaya. Sebanyak 128 di antaranya dibangun oleh Risma sejak 2011 lalu.
“Jadi, total jembatan di Surabaya hingga tahun 2020 ini sudah ada 134 unit, dengan rincian enam jembatan sudah ada sebelumnya, dan 128 jembatan dibangun di masa Bu Risma,” tutupnya.
Advertisement