Pemkab Pasuruan Buka Bursa Inovasi Desa 2019
Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali menggelar Bursa Inovasi Desa (BID). Bursa tersebut dibuka oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf di Sentra Produk Unggulan Kabupaten Pasuruan, Rabu, 28 Agustus 2019 pagi yang dihadiri sejumlah anggota DPRD periode 2019-2024.
Dalam sambutannya, Bupati Irsyad mengatakan, BID merupakan program unggulan dari Kemendes melalui program Nawacita Presiden Jokowi, dan sejalan dengan Program prioritas dan kerja nyata Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan, yakni menuju Kabupaten Pasuruan yang sejahtera, maslahat dan berdaya saing.
"Setiap desa kami ajak untuk bersaing satu sama lain. Bersaing sehat untuk menunjukkan potensi atau keunggulan yang dimilikinya. Ujungnya nanti akan tercipta kesejahteraan dari masyarakat di desa itu sendiri," katanya.
Melalui program bursa Inovasi desa ini, katanya, diharapkan tim inovasi desa bisa menggeliat dan bekerja maksimal dalam mendorong inovasi di desa masing masing.
Kata Irsyad, hal yang sama juga berlaku untuk pemerintah desa agar mengakomodir setiap inovasi dalam APB-Desa dan RPJM-desa yang sebelumnya harus bersinergi dengan RPJMD Kabupaten Pasuruan.
"Saya berharap agar pelaksanaan Bursa Inovasi Desa ini bisa menghasilkan komitmen yang sesuai dengan potensi desa dengan menu bursa, baik di bidang infrastruktur, sumberdaya manusia, kewirausahaan dan menu lokal. Jangan takut salah, jangan takut banyak yang gak suka, karena itu adalah resiko yang akan dihadapi, dan Insya Allah kalau kita niatnya baik demi memajukan desa kita, semuanya akan berjalan lancar," katanya.
Lebih lanjut, Irsyad menegaskan, Bursa Inovasi Desa merupakan kegiatan Program Inovasi Desa (PID) yang hadir sebagi upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa (DD). Serta salah satu bentuk dukungan kepada desa agar lebih efektif dalam menyusun pengunaan dana desa sebagai investasi dalam peningkatan produktifitas dan kesejahteraan masyarakat.
"Melalui program inovasi desa diharapkan mampu memicu munculnya inovasi dan pertukaran pengetahuan secara partisipatif. Program Inovasi Desa dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas desa yang diorentasikan untuk memenuhi pencapaian target melalui peningkatan produktivitas perdesaan," ujarnya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)