Pemkab Blora Siap Antisipasi Inflasi Dampak Kenaikan Harga BBM
Pemerintah Kabupaten Blora, Jawa Tengah mengantisipasi inflasi yang terjadi akibat dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Kita bersinergi antara Forkopimda dan seluruh stakeholder, bagaimana di Blora ini inflasinya bisa kita tekan dan bisa kita atur agar dampaknya tidak dirasakan secara luas oleh masyarakat," kata Bupati Blora, Arief Rohman, Jumat. 16 September 2022.
Pemkab Blora telah melakukan rapat koordinasi dengan forkopimda di ruang Pertemuan Setda Kabupaten Blora, Kamis 15 September 2022. Hadir diantaranya, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, Dandim 0721 Letkol Inf Andy Soelistyo, Kapolres Blora AKBP Fahrurozi, Kepala Kejaksaan Negeri Blora Ichwan Effendi, asisten sekda, kepala OPD, camat, Bank BRI Cabang Blora dan BRI Cabang Cepu, serta PT Pos Indonesia Blora.
Selain menyiapkan berbagai langkah strategis untuk menekan inflasi, dalam rapat tersebut sekaligus mengkoordinasikan terkait kesesuaian data hingga mekanisme penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat Blora.
Terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT), bantuan-bantuan sosial yang disalurkan tersebut diharapkan bisa tepat sasaran. Untuk itu, perlu dibahas bersama-sama, termasuk kesesuaian data.
Bupati Arief minta agar jajarannya, baik dinas terkait maupun kecamatan untuk terus melakukan perbaikan data masyarakat penerima bantuan, sehingga bisa tepat sasaran. Kepada pihak Bank BRI dan PT Pos Indonesia Cabang Blora terus berkoordinasi dengan pemkab terkait data penerima.
Sementara itu, Kapolres Blora, AKBP Fahrurozi berharap, agar dalam penyaluran bantuan sosial dapat tepat sasaran. Pihaknya siap mengawal pendataan maupun penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat.
"Kita bersama-sama menekan inflasi ini akibat adanya perubahan kebijakan terkait pengalihan subsidi BBM. Termasuk, adanya bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah juga akan kita kawal," katanya.
Advertisement