Pemilu 2024, Golkar Jatim Target 17 Kursi di DPRD Jawa Timur
Salah satu kader Partai Golkar yang duduk di DPRD Provinsi Jawa Timur belum lama ini terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK RI. Meski demikian, DPD Partai Golkar Jawa Timur menargetkan tambahan kursi di DPRD Provinsi Jawa Timur pada Pemilu 2024 nanti.
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, M. Sarmuji, menyatakan, pada pemilu 2024 nanti DPD Partai Golkar Jawa Timur menargetkan 17 kursi. Jumlah ini lebih banyak empat kursi dari yang sudah diraih saat ini.
“Kalau Jawa Timur kami menargetkan 17 kursi dari 13 kursi yang ada,” jelasnya usai membuka Rapimda dan Rakerda DPD Partai Golkar Banyuwangi, Rabu, 28 Desember 2022 di Banyuwangi.
Target perolehan kursi yang ditetapkan ini menurutnya target yang moderat. Karena menurutnya, target ditetapkan memang untuk dicapai. Dia berkeyakinan target perolehan kursi yang ditetapkan ini dalam jangkauan dan bisa dicapai dengan bekerja keras dan soliditas seluruh kader.
Dia tidak membantah kasus dugaan korupsi yang menyeret salah satu kadernya yang duduk di DPRD Provinsi Jawa Timur pasti berpengaruh pada kepercayaan masyarakat. Namun menurutnya, pelaksanaan pemilu masih setahun lagi. “Mudah-mudahan dengan berbagai usaha kita bisa recovery,” jelasnya.
Dia menjelaskan, Rapimda dan Rakerda DPD Partai Golkar Banyuwangi ini merupakan salah satu upaya konsolidasi sekaligus mengecek kesiapan partai Golkar untuk menyambut pemilu 2024. Menurutnya, semua yang telah dilakukan harus direfleksikan dan dievaluasi untuk kepentingan ke depan.
“Apa yang sudah dilakukan akan disempurnakan. Apa yang belum dilakukan akan dilakukan demi persiapan yang lebih matang untuk menghadapi kontestasi 2024,” tegasnya.
Mengenai proses pergantian antar waktu (PAW) kadernya yang terjaring OTT KPK, Sarmuji mengaku masih belum melakukan pembahasan. “PAW belum, belum kita bahas,” tegasnya.
Advertisement