Pemilu 2024, Ganjar: Saya Nangis, Sorry Yee
Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo menanggapi dengan santai terkait hasil quick count Pemilu 2024. Dalam proses hitungan cepat itu, pasangan Ganjar-Mahfud MD menempatkan perolehan suaranya berada di posisi paling bawah di antara dua pasangan calon lain, Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin.
Menurut Ganjar, hingga sekarang ini dirinya bersama pasangannya Mahfud MD masih belum menyerah. Dirinya tetap menunggu dan menghormati proses hitungan manual yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. “Hari ini saya belum menyerah dan mulai terbuka,” ujarnya dalam sebuah obrolan dengan jajaran redaksi ngopibareng.id di Baradjawa Café di Gayungsari Barat Surabaya, Selasa 20 Februari 2024.
Ganjar Pranowo mengatakan, sekarang ini dirinya merasakan suasana kebatinan rakyat, dimana tidak ada rasa kemenangan. Berbeda misalnya jika dirinya bersama Mahfud MD menang dalam pemilu 2024. “Saya akan wayangan, motor reng-reng. Jadi suasana jadi gembira. Itu kalau menang sekarang. Tapi kala sekarang ini rakyat menangis,” tandas mantan Gubernur Jawa Tengah dua kali periode ini..
Dalam penegasan lain, Ganjar Pranowo mengatakan, kemenangan yang terjadi sekarang ini sepertinya sudah pelanggaran terstruktur, sistematis dan masif. Contohnya, lanjutnya, di terjadi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Kemudian ada cerita di Jogja, serita di Solo dan cerita di Kabupaten Gresik, sehingga kemungkinan nanti akan muncul buku putih. “Makanya kita tolak hasil pemilu,” uranya.
Ganjar Pranowo menceritakan soal kunjungannya ke Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. Ketika Ganjar bertemu dengan tokoh pergerakan Malaysia itu, muncul cerita pernah dikuyo-kuyo dengan rezim terdahulu. Jadi, dengan kondisi yang dialaminya sekarang ini, dianggap sebagai sebuah catatan sejarah. “Semua bisa jadi sejarah,” paparnya.
Lalu dengan realitas yang dialami sekarang ini, dimana Ganjar menyebut, menangis dan gak bisa dibisa dinalar, menangis? “Saya menangis, sorry yee,” tandas suami dari Siti Atiqoh tersebut.
Justru dalam kondisi seperti sekarang ini, menuru Ganjar Pranowo, dirinya kian mengerti siapa sahabat yang sebenarnya. Dia kemudian mencontohkan para kader PDI Perjuangan yang meninggalkan partai. Seperti Budiman Sudjatmiko dan Maruarar Sirait.
Apalagi, generasi seperti dirinya sudah mengalami masa Orde Baru. Yaitu, masa dimana sebagaian generasi sudah terbiasa dengan ketakutan. Sehingga jika itu dialami sekarang ini, itu bagian dari yang pernah dialami. “Jadi, rasa takut ini kan bagian dari yang pernah kita alami,” urai Ganjar Pranowo.
Kuliner dan Keliling ke Daerah
Mengenakan kaus warna merah dengan celana jeans dan bertopi hitam, Ganjar Pranowo datang keliling ke daerah-daerah, di antaranya ke Surabaya. Di Kota Pahlawan ini, Ganjar naik mobil ditemani empat kawan-kawannya.
Mobil Innova warna hitam yang ditumpanginya tidak ada pengawalan. Nyaris tak terlihat jika yang ada di dalamnya adalah Calon Presiden nomor urut 03 dan Gubernur jawa Tengah dua kali periode.
Ganjar Pranowo datang ke Kantor redaksi ngopibareng.id yang lokasinya bergandengan dengan Baradjawa Café di Taman Gayungsari Barat, Surabaya, pada Selasa 20 Februari 2024, pag.
Di café tersebut, Ganjar ngobrol tentang pelbagai hal. Mulai dari hasil Pemilu 2024, juga soal politik dan Pemerintahan Joko Widodo. “Saya pokoknya ngomong apa saja,” ujarnya.
Saat datang ke café, Ganjar memesan teh hangat. Kemudian menyantap satu porsi rawon, dengan kerupuk udang, dan telur asin. “Telur asinnya tambah ya,” paparnya. Setelahnya, Ganjar memesan kopi berikut singkong rebus sebagai makanan tambahan.
Kedatangan Ganjar Pranowo disebut memang tengah berkeliling ke daerah-daerah, usai Pemilu 2024 ini. Disebut, dalam proses penghitungan suara dri quick count dan kini menunggu real count, tentu dirinya masih menunggu KPU dengan hitungan manualnya. “Saya belum menyerah,” imbuhnya beberapa kali mengulang.
Ganjar Pranowo bersama timnya pamit dari Kantor Ngopibareng.id, sekiar pukul 11.00 WIB. Sasaran berikutnya yaitu ke kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur. Selanjutnya, Ganjar dan rombongan akan kembali ke Jakarta pada Selasa sore.”Pokok e keliling dan konsolidasi,” tandasnya.