Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1442 H Jatuh pada Kamis 13 Mei 2021
Menteri Agama RI Yaqud Cholil Qoumas secara resmi mengumumkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021. Tidak ada perbedaan, sehingga hari raya tahun ini dilaksanakan secara serentak.
Penetapan Idul Fitri 1442, diputuskan dalam sidang isbad di Kantor Kementrian Agama, yang dipimpin oleh Menteri Agama Yaqud.
Sidang isbat diikuti MUI, pimpnan ormas Islam, Komisi VIII DPR RI, LAPAN, dan pakar astronomi, serta perwakilan negara-negara Islam.
Berdasarkan laporanan petugas di bawah sumpah di 88 titik pemantauan yang ditunjuk oleh Kementerian Agama tidak ada satupun yang melihat hilal.
Hilal masih berada di bawah ufuk dengan ketinggian kurang dari 0,5 derajad. Artinya hilal belum terlihat. Sehingga puasa Ramadhan digenapkan 30 hari.
"Maka, Hari Raya Idul Fitri 1442 jatuh pada Hari Kamis 13 Mei 2021. Kamis besuk tidak diperlukan lagi rukyatul hilal, karena ketinggiannya sudah sempurna," kata Menag.
Sejauh ini, BMKG menyebutkan ijtimak awal bulan Syawal 1442 Hijriah akan terjadi pada Rabu 12 Mei 2021 pukul 01.59.47 WIB atau 02.59.47 WITA atau 03.59.47 WIT. Hal ini disimpulkan bahwa ijtimak di Indonesia terjadi sebelum matahari terbenam.
Sebelumnya, Pakar Astronomi dan anggota tim hisab rukyat Kementerian Agama RI, Cecep Nurwendaya, mengatakan rukyatul hilal di 88 titik Selasa 11 Mei 2021 sore hanya untuk mengkonfirmasi hasil hisab.
Berdasarkan hitungan kalendar ketinggian hilal masih di bawah ufuk kurang dari 0,5 derajad. Bisa diartikan belum terlihat. Sebab itu hilal bisa terlihat. Dengan demikian 1 Syawal 1442 jatuh pada hari Kamis 13 Mei 2021.
"Karena pemerintah dalam setiap penentuan Idul Fitri menggunakan dua metode hisab dan rukyat, maka rukyat sore ini merupakan konfirmasi dari rumusan hisab yang telah dilakukan tim hisab rukyat Kemenag," kata Cecep kepada ngopibareng.id, Selasa, 11 Mei 2021.