Pemerintah Larang Mudik Lebaran, Ini Kata Wabup Bondowoso
Wakil Bupati (Wabup) Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat mengatakan pemerintah kabupaten (pemkab) mendukung keputusan pemerintah pusat melarang mudik lebaran pada 6-7 Mei 2021 pada masyarakat. Namun, pemkab tetap menerima masyarakat yang pulang kampung untuk merayakan lebaran di Bondowoso.
”Kami mendukung keputusan pemerintah pusat melarang mudik lebaran. Tapi, karena banyak masyarakat Bondowoso yang bekerja di luar kota maupun luar negeri ingin pulang kampung merayakan lebaran, tentu tetap kami terima. Mereka kan pulang kampung, bukan mudik,” kata Wabup Irwan di kantor Pemkab Bondowoso, Rabu 7 April 2021.
Bahkan, dia meminta warga di Bondowoso terutama ASN pemkab tidak mudik, tapi mengajak saudaranya atau orang luar kota datang liburan dan merayakan lebaran di Kabupaten berjuluk Kota Tape itu.
”Masak masyarakat Bondowoso yang merantau pulang kampung tidak kita terima. Justru, saya mengajak masyarakat di Bondowoso terutama ASN agar tidak mudik, tapi mengajak saudaranya atau orang lain datang ke Bondowoso berlibur dan merayakan lebaran,” ujarnya.
Bukan tanpa alasan orang nomor dua Permkab Bondowoso ini menyatakan pemkab mendukung larangan mudik, tapi tetap menerima masyarakat pulang kampung. Dia menjelaskan, penyebaran Covid-19 di Bondowoso sudah zona hijau dan hanya tinggal 4 RT zona kuning. Selain itu, pemberian vaksin Covid-19 sudah gencar.
”Tidak kalah penting untuk membangkitkan kembali ekonomi masyarakat Bondowoso. Karena dengan banyak masyarakat yang datang dan membelanjakan uangnya selama mudik lebaran, otomatis ekonomi masyarakat Bondowoso bangkit lagi,” jelasnya.
Meski begitu, menurut Wabup Irwan, pemkab mengimbau masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan ketat jika pulang kampung. Pemkab bersama Satgas Covid-19 kabupaten juga mengantisipasi masyarakat yang pulang kampung saat lebaran di pintu-pintu masuk Bondowoso.
”Status penyebaran Covid-19 di Bondowoso zona hijau. Tentunya, pemkab bersama Satgas Covid-19 tetap mengakomodir kegiatan masyarakat dan tetap antisipasi penyebaran Covid-19,” pungkasnya.
Advertisement