Pemeran Ali Topan di Film Anak Jalanan Era 70-an Meninggal
Pemeran Ali Topan Anak Jalanan Era '70-an, Junaedi Salat meninggal dunia pada Senin malam. Kabar meninggalnya pemeran Ali Topan itu disebarkan keluarga melalui pesan singkat.
"Telah dipanggil kembali ke rumah Bapa sorgawi: Bpk. Djunaedi Salad hari ini, Senin, 18 Jan.2021, pukul 20.09, di RS PGI Cikini," kabarnya.
Humas PARFI, Evry Joe seperti dilansir Antara, mengabarkan jika Junaedi tutup usia pada Senin pukul 20.09 WIB di RS PGI Cikini, Jakarta Pusat.
"Berita Duka kembali menimpa dunia perfilman Indonesia sang ALI TOPAN ANAK JALANAN '70-an, Junaedi Salat tutup usia. Selamat Jalan sang Aktor gagah yang melegenda," tulis Evry.
"Terima kasih sudah menghibur kami dan semoga karya dan amal ibadah mu menjadi pahala yang mulia. Selamat Jalan Ali Topan," lanjut Evry.
Lanjut Evry Joe, pengaruh film "Ali Topan Anak Jalanan" dengan Junaedi Salat sebagai aktor utamanya bagi budaya populer di Indonesia sangatlah besar hingga saat ini.
"Tidak ada anak muda Indonesia, apa lagi hidup di era itu, nyaris tidak ada remaja yang tidak mengandurungi film pop tersebut, hingga lagunya pun identik dengan filmnya dan masih enak di nyanyikan hingga di era melenial kids jaman now," ujar dia.
Evry Joe juga berharap agar anak muda di Indonesia dapat mengambil inspirasi dari sosok Junaedi Salat sebagai aktor dan tidak melupakan para aktor dan aktris senior yang telah berkarya untuk kemajuan perfilman Indonesia.
"Semoga generasi muda sekarang ini tidak melupakan apa yang telah ditorehkan oleh mereka para senior pendahulu kita. Karena kita tidak akan pernah ada tanpa mereka," imbuhnya.
Sementara lawan main Junaedi dalam "Ali Topan Anak Jalanan" yakni Yati Oktavia juga menyampaikan rasa belasungkawanya lewat Instagram.
"Selamat jalan sahabat," kata Yati singkat sambil menyertakan foto poster film "Ali Topan Anak Jalanan" yang rilis tahun 1977 tersebut.
Junaedi Salat lahir di Lampung pada 2 September 1950. Namanya dikenal luas setelah membintangi film "Ali Topan Anak Jalanan" di tahun 1977, bersama Yati Octavia.
Dia juga ikut menulis lirik lagu "Sabda Alam" bersama Yockie Suryoprayogo dan dinyanyikan oleh Chrisye. Junaedi Salat juga dikenal sebagai seorang pendeta.