Pembangunan Infrastruktur Kembali jadi Prioritas Banyuwangi
Infrastruktur merupakan salah satu faktor penting untuk menunjang dan memperlancar mobilitas warga. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur fisik kembali menjadi salah satu prioritas pembangunan Pemkab Banyuwangi di tahun 2024.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyatakan, infrastruktur yang baik dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Tahun ini, menurutnya, pembangunan infrastruktur, seperti perbaikan dan pembangunan jalan tetap menjadi prioritas Pemkab Banyuwangi. “Ya tentunya, pendidikan dan kesehatan juga menjadi program prioritas pemkab," jelasnya Ipuk saat meninjau jalan di Desa Dasri, Kecamatan Tegalsari, Rabu, 17 Januari 2024.
Bupati Ipuk melihat langsung hasil pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan tiga desa di Kecamatan Tegalsari, yakni Desa Dasri, Karangdoro, dan Karangmulyo. Jalan Desa Dasri-Karangdoro- Karangmulyo sepanjang 8,4 Km dengan lebar 6 meter. Sedangkan ruas Jalan Karangdoro-Karangmulyo sepanjang 2,3 Km dengan penambahan lebar dari 3 meter menjadi 8 meter.
"Alhamdulilah jalan yang menghubungkan tiga desa sepanjang 10,7 kilometer ini sudah rampung proses pembangunannya. Kami minta masyarakat turut menjaganya. Semoga bisa menjadi manfaat," katanya.
Dijelaskannya, jalan tersebut merupakan hasil perbaikan dan pembangunan jalan yang dilakukan Pemkab Banyuwangi pada tahun 2023 lalu. Banyuwangi melakukan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan sepanjang 698 kilometer sepanjang tahun 2023.
Pada tahun 2023, Banyuwangi juga memperbaiki dan membangun 65 jembatan. Dari jumlah itu, 8 jembatan yang dibangun adalah jembatan yang rusak akibat bencana banjir bandang tahun lalu.
Tahun ini, lanjutnya, Pemkab Banyuwangi akan terus melakukan pembangunan infrastruktur. Tidak hanya pembangunan dan perbaikan jalan, namun juga infrastruktur jembatan dan irigasi pengairan. "Bedah rumah masyarakat yang tidak layak huni juga akan kami galakkan," tambah Ipuk.
Plt Kepala Dinas Pu Bina Marga Cipta Karya Suyanto Waspo Tondo Wicaksono menjelaskan tahun ini Pemkab kembali akan memfokuskan pengerjaan jalan penghubung antara kecamatan dan desa. Termasuk penyelesaian lanjutan dan pelebaran jalan yang dikerjakan di tahun 2023.
Salah satunya adalah pelebaran jalan Wiroguna menjadi 12 meter sepanjang 1,9 Km dan ruas jalan Dasri sepanjang 1,4 Km dengan pelebaran jalan 3 meter menjadi 8 m. Jalan Wiroguno ini akan menjadi jalan alternatif utama bagi kendaraan besar dari arah Terminal Wiroguno menuju Gambiran. “Sehingga kendaraan besar tidak perlu melewati pusat Kecamatan Genteng, namun bisa melewati jalan Wiroguno tersebut. Tahun ini akan kita kerjakan,” ujarnya.
Advertisement