Pemain Terbaik Euro 2020, Donnarumma Pisah dengan AC Milan
Teka-teki mengenai masa depan Gianluigi Donnarumma di AC Milan terjawab sudah. Donnarumma memutuskan untuk meninggalkan AC Milan pada bursa transfer musim panas 2021. Kontrak Donnarumma di AC Milan telah berakhir per 30 Juni 2021.
Sebagai ucapan selamat tinggal untuk I Rossoneri, kiper yang baru saja membawa timnas Italia menjuarai Euro 2020 ini menuliskan surat perpisahan haru lewat postingan di Instagram pribadinya, @gigiodonna99. Dalam unggahan tersebut, Donnarumma juga menyertakan sebuah video perjalanan karirnya di AC Milan sejak berada di akademi hingga tim utama.
"Beberapa pilihan memang sulit, tetapi itu adalah bagian dari berkembang menjadi seorang pria. Saya tiba di Milan ketika saya masih kecil, selama delapan tahun saya mengenakan jersi ini dengan bangga, kami berjuang, menderita, menang, menangis, merayakan bersama rekan satu tim saya, pelatih saya, semua yang pernah dan menjadi bagian darinya," tulis Donnarumma.
"Klub, bersama para penggemar kami yang merupakan bagian integral dari keluarga selama bertahun-tahun. Saya juga mencapai target pribadi yang penting dengan seragam I Rossoneri, seperti debut saya pada usia 16 tahun di Liga Italia. Saya mengalami tahun-tahun luar biasa yang tidak akan pernah saya lupakan," sambung dia.
Donnarumma telah mencatatkan 251 penampilan dengan AC Milan di lintas kompetisi.
"Sekarang saatnya telah tiba untuk mengucapkan selamat tinggal, itu bukan pilihan yang mudah untuk dibuat dan sebuah postingan tentu saja tidak cukup untuk menjelaskannya, atau mungkin saya tidak akan pernah bisa menjelaskannya karena sentimen terdalam sulit diungkapkan melalui kata-kata," ujarnya.
"Saya berharap Milan sukses dan saya melakukannya dengan hati saya, untuk kasih sayang yang mengikat saya dengan warna-warna ini, sebuah sentimen yang jarak dan waktu tidak dapat membatalkannya," tutup Donnarumma.
Selanjutnya, Donnarumma dilaporkan bakal merapat ke klub Liga Prancis, Paris Saint-Germain dengan status bebas transfer. Penjaga gawang berusia 22 tahun ini kabarnya sudah menyetujui kontrak berdurasi lima tahun bersama PSG.
Donnarumma sendiri dinobatkan sebagai pemain terbaik di Euro 2020. Ia mengalahkan puluhan pemain yang menjadi bintang sejak laga penyisihan grup pada 12 Juni 2021 lalu. Ia dinobatkan sebagai pemain terbaik oleh Tim Pengamat Teknis UEFA di Euro 2020.
Ada 16 orang dalam tim pengamat teknis UEFA yang menobatkan Donnarumma yang berasal dari mantan pelatih dan pemain sepakbola professional. Merek adalah Packie Bonner, Esteban Cambiasso, Fabio Capello, Cosmin Contra, Corinne Diacre, Jean-François Domergue, Dušan Fitzel, Steffen Freund, Frans Hoek, Aitor Karanka, Robbie Keane, Ginés Meléndez, David Moyes, Mixu Paatelainen, Peter Rudbæk, dan Willi Ruttensteiner.
Seperti diketahui, Donnarumma menepis 2 penalti Inggris di babak final Euro 2020. Laga seru tersaji di final Euro 2020 ketika Italia menghadapi Inggris, pada Senin 12 Juli 2021 lalu, pukul 02.00 dini hari waktu Indonesia. Secara statistik di Euro 2020 dari UEFA.COM, pemain AC Milan itu mencatatkan 719 menit bermain, dengan 4 kali kebobolan, 3 kali cleen sheet, dan 9 kali penyelamatan. Catatan itu menjadikan Donnaruma menjadi pemain yang paling banyak bermain di Euro 2020. Dari seluruh laga yang dijalani Italia, Donnarumma hanya absen sekali ketika Roberto Mancini memberik kesempatan Salvatore Sirigu bermain melawan Wales.
Profil Donnarumma
Nama lengkap Gianluigi Donnarumma. Dia lahir pada 25 Februari 1999 di Castellammare, Stabio, Italia. Termasuk kategori muda yang tinggi menjulang yakni 196 cm, dan memiliki posisi sebagai penjaga gawang klub besar AC Milan dengan nomor 99.
Donnarumma memiliki kedua orangtua yang selalu mendukung skillnya di dunia sepak bola, ibunya bernama Marinella Donnarumma dan ayahnya bernama Alfonso Donnarumma yang merupakan warga negara Italia kulit putih dengan akar Eropa yang dibesarkan bersama kakak laki-lakinya bernama Antonio, 1 saudara lelaki bernama Alfredo dan 1 saudari perempuan bernama Nunzia.
Sama seperti anak kecil sebayanya bahwa dia juga sangat tertarik dengan sepkabola sejak kecil yang mulai didukung oleh orang tuanya karena sama-sama menyukai olahraga sepak bola, dan kemudian diperkenalkan oleh pamannya bernama Ernesto yang akhirnya membawa Donnarumma ke lapangan Castellammare.
Perjalanan Karir Donnarumma
Donnarumma terdaftar dalam akademi sepakbola klub Napoli ketika masih berusia 4 tahun, yang kemudian dilatih menjadi kiper oleh pamannya sendiri Ernesto yang saat itu menjadi pelatih tetap dalam klub tersebut.
Sempat digadang sebagai penerus Gianluigi Buffon, yang sebenarnya donnarumma juga sangat mengidolakan legenda tembakan-Italia seorang Gianluigi Buffon dan berharap bisa menjadi seperti idolanya. Seiring berjalannya waktu, dirinya semakin mahir untuk mengasah bakatnya dalam menjadi kiper dan memulai menyempurnakan kemampuan teknis yang menjadi ciri khas gaya kipernya hingga saat ini.
Ketika mneginjak usia 14 tahun Donnarumma muda banyak membuat para club besar seperti Juventus, Roma, Udinese, Fiorentina dan Inter Milan untuk merekrut dirinya. Namun Donnarumma rupanya sudah menaruh keinginannya pada klub sepakbola AC Milan karena disana ada kakaknya Antonio, dan dirinya juga terkenal memiliki nilai lebih di antara teman sepantarannya yang juga satu tempat berlatih dengan dirinya.
Pada awal musim 2015-2016 merupakan kabar gembira bagi Donnaruma ketika namanya dipromosikan ke tim senior klub. Menjadi kiper piluhan ketiga saat itu sedang melakukan debut tim tama dalam sebuah pertandingan International Champions Cup yang kemudian membantu Milan memenangkan final TIM Trophy.
Setelah membantu Milan meraih kemenangan 2-1 melawan Sassuolo dirinya melakukan debut Serie A yang saat itu dirinya masih berusia 16 tahun, dan menjadi penjaga gawang termuda kedua yang memulai pertandingan sejarah sepakbola Italia.
Donnarumma Terinspirasi Kakak
Donnaruma memiliki seorang kakak lelaki bernama Antonio. Pria kelahiran 7 Juli 1990 ini merupakan penjaga gawang cadangan di klub AC Milan. Fakta ini yang membuat Donnarumma bercita-cita gabung ke AC Milan sejak kecil. Siapa sangka impian itu terwujud. Sehingga kakak beradik itu gabung dalam klub yang sama dan menjalin keakraban dengan sangat baik hingga sekarang.
Kisah Asamara Donnarumma
Donnarumma memiliki tunangan bernama Alessia Elefante. Keduanya sudah lama menjalin hubungan asmara. Donnarumma dan Alessia telah hidup bersama. Jika ditilik dari foto-foto kemesraan keduanya, tampak tinggi badan mereka begitu mencolok. Meski demikian, pasangan ini dinilai serasi dan idaman bagi para penggemarnya.
Gaya hidup Donnarumma
Sebagai seorang atlet sepakbola dari klub besar seeprti AC Milan Donnarumma memiliki kekayaan bersih sebesar 45M, dirinya juga memiliki gaya hidup yang konservatif sesuai dengan kemampuannya.
Dirinya pernah menyewa sebuah jet mewah untuk menghabiskan waktu bersama kekasihnya dan juga menghabiskan liburan di sebuah resor yang mahal.Tak begitu diketahui mengenai apakah dirinya sudah memiliki rumah pribadi atau belum.
4 Fakta Donnarumma
1. Jika diperhatikan secara seksama, tubuh Gianluigi Donnarumma masih bersih dari tato. Ia juga tidak konsumsi minuman beralkohol dan tidak merokok.
2. Donnarumma pernah ditampilkan di Tim Ultimate FIFA of The Week pada bulan Maret 2019 yang dirilis oleh EA Sports setiap hari rabu, dan dirinya juga menjadi perwakilan pemain yang memiliki citra baik dalam bermain.
3. Donnaruma banyak dicari oleh klub-klub besar termasuk Manchester United dan PSG (Paris Saint Germain) yang sudah lama menargetkan dirinya untuk transfer pemain ketika musim panas.
4. Sempat ditentang oleh Keylor Navas ketika diketahui PSG akan mendatangkan Donnarumma pada musim panas, karena Navas merupakan kiper nomor satu.
Pencapain yang dilakukan oleh Gianluigi Donnarumma merupakan sebuah prestasi yang banyak membuatnya semakin dikagumi oleh pecintanya. Caranya bermain sudah ada sejak dirinya kecil dan hal tersebut juga mendapat dukungan penuh dari pihak keluarganya sehingga membawa Donnarumma menjajaki mimpinya di dunia sepakbola dengan mulus dan berjaya hingga sekarang.