Pemain Persebaya ini Prihatin dengan Peristiwa Terorisme di Surabaya
Kiper Persebaya Surabaya, Alfonsius Kelvan menyatakan keprihatinannya atas insiden bom bunuh diri di Surabaya yang menelan banyak korban. Meski begitu, penjaga gawang 28 tahun ini meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak takut.
"Mestinya kalau seperti ini, warga harus bersikap tidak boleh takut, karena kehidupan juga harus berjalan. Karena jika takut, maka teroris juga semakin berani menyerang," kata mantan pemain Bali United itu.
Sementara itu, ia berfikir kejadian semacam ini hanya sebuah kedok dan mengatasnamakan agama. Sebab peristiwa teroris hanya untuk merusak kebhinekaan dan kesatuan Indonesia.
"Hal ini hanya berkedok saja, dan merusak NKRI, kita doakan mereka cepat sadar saja," lanjutnya.
Seperti diketahui, aksi terorisme ini terjadi sejak minggu lalu, dengan melakukan aksi bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya. Selain itu, Mapolrestabes Surabaya juga ikut jadi sasaran aksi teror ini. (hrs)