Pemain dan Rangnick Bersitegang, Fletcher Jadi Juru Damai

Darren Fletcher disebut-sebut sebagai juru damai di balik layar Manchester United saat ketegangan antara pemain senior dengan sang manajer sementara mereka, Ralf Rangnick, meningkat.

Mantan gelandang MU itu sekarang menjadi direktur teknik di Old Trafford. Namun dalam beberapa pekan terakhir, ia telah mengambil peran sebagai mediator di tengah perselisihan antara Rangnick dan para pemain di tempat latihan klub di Carrington.

Manajer asal Jerman, Rangnick, 63 tahun, frustrasi karena tim tidak mampu beradaptasi dengan permainan menekan yang ia terapkan. Dan para pemain belum bisa menerima metode dan taktik pelatihannya, bersama dengan asistennya Chris Armas.

Mantan pemain internasional Skotlandia Fletcher, 38 tahun, adalah sosok yang sangat populer dan sangat dihormati di Carrington di antara para pemain dan manajer. Karena itulah masukannya sekarang sangat penting.

MU terlempar dari empat besar pada hari Minggu menyusul kekalahan 1-4 dari Manchester City dan kemenangan Arsenal atas Watford.

Hasil buruk mereka di Etihad membuka kembali luka lama di kubu MU, dengan perpecahan antara beberapa pemain senior dan pemain mudanya.

Superstar MU, Cristiano Ronaldo kabarnya sampai marah dan memilih terbang ke Portugal tanpa sepengetahuan manajer setelah dikeluarkan dari starting line-up untuk derby itu. Sebelum ada klarifikasi dari kubu MU yang menyebut Ronaldo menderita cedera pinggul.

Pemain lain yang tak kalah kecewa, Marcus Rashford, juga mempertimbangkan masa depannya di klub karena minimnya menit bermain yang diberikan manajer asal Jerman itu.

Selain itu, juga ada tanda tanya besar tentang Edinson Cavani yang belum juga kembali bergabung di Carrington. Pemain Uruguay itu dilaporkan mengalami cedera pangkal paha, dan membuat marah banyak penggemar ketika dia diberikan dua hari libur tambahan pada jeda internasional terakhir.

Itu membuatnya keluar dari skuat untuk pertandingan Piala FA melawan Middlesbrough, yang dikalahkan United 8-7 melalui adu penalti.

Gelandang Prancis Paul Pogba juga dipastikan akan hengkang pada musim panas nanti dengan status bebas transfer. Negosiasi mengenai kesepakatan baru untuk pemain berusia 28 tahun telah dibatalkan, menambah ketidakpastian di sekitar kubu MU. 

Setan Merah sendiri akan menjamu Tottenham dalam duel bigmatch untuk meperebutkan tempat keempat di klasemen akhir.

Saat ini Arsenal unggul satu poin dari MU. Mereka juga memiliki tiga pertandingan lebih banyak yang belum mereka mainkan.

West Ham dan Spurs terpaut dua poin di belakang MU dengan 45 poin. Tapi tim asuhan Antonio Conte memiliki dua pertandingan di tangan, salah satunya duel lawan MU ini. Spurs bisa menyalip mereka andai menang di Old Trafford.

MU sendiri dalam kondisi lemah secara mental. Laga ini tak akan mudah karena Spurs akan menghadapi pertempuran ini dengan bekal kemenangan 5-0 atas Everton pada Senin kemarin.

Dengan latar belakang yang tidak menentu inilah, Fletcher bekerja keras untuk membantu memfokuskan skuatnya. Ia dikabarkan tidak memojokkan Rangnick, tetapi bekerja bersamanya.

Fletcher membuat 342 penampilan untuk MU, memenangkan lima gelar dan 80 caps untuk Skotlandia. Dia kembali ke Old Trafford setelah karir bermainnya selesai setelah sempat bermain di West Brom dan Stoke City. Pada awalnya, ia mengambil peran sebagai pelatih di akademi MU.

Bos United saat itu Ole Gunnar Solskjaer sangat terkesan dengan pekerjaannya sehingga dia mempromosikannya menjadi pelatih tim utama pada Januari 2021. Kemudian jabatannya dinaikkan sebagai direktur teknik sebagai bagian dari restrukturisasi besar departemen sepakbola.

Selain memberikan masukan ke tim utama, Fletcher juga bekerjasama dengan direktur sepak bola John Murtough dalam perekrutan dan memasukkan pemain akademi terbaik ke dalam skuat tim utama.

Berkat kecakapan itu pula, Fletcher berharap bisa menyelesaikan masalah di internal tim dan membuat para pemainnya rela bermain sepenuh hati di laga-laga selanjutnya.