Pemain Bola Bojonegoro Tewas Tersambar Petir, Panitia Diperiksa
Tegar Dwi Prasetyo, pemain bola SSB Indonesia Muda Bojonegoro tewas setelah tersambar petir ketika berlaga di Piala Soeratin, Jumat 3 November 2023. Polisi kini akan memanggil panitia penyelenggara.
Polisi Selidiki Kasus
Kasi Humas Polres Bojonegoro, Iptu Supriyanto menyebut, pihaknya mulai menggelar penyelidikan atas kasus tersebut. Fokusnya ada pada perizinan petugas dan sarana medis yang dianggap absen selama pertandingan.
Bahan penyelidikan utama kepolisian berasal dari rekaman video yang viral. Dalam video itu terlihat, korban yang ambruk dan tidak bergerak, tidak dievakuasi oleh petugas.
Selain itu, korban dilarikan ke rumah sakit juga tidak menggunakan ambulans. Supriyanto memproses kasus itu dengan memanggil panitia penyelenggara serta memeriksa izin penyelenggaran pertandingan.
"Kami juga berproses memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai klarifikasi dalam pertandingan tersebut. Untuk pengajuan izin kegiatan masyarakat, polres belum menerima pengajuan surat permohonan izin kegiatan dalam pertandingan ini," katanya dikutip dari Detik.
Periksa Perizinan
Sementara, Ketua Askab PSSI Bojonegoro Sally Atyasasmi menyebut belum mengetahui tentang ada tidaknya izin atas penyelenggaraan pertandingan itu.
Ia akan melakukan pengecekan pada penyelenggara terkait izin. Selain itu, pihaknya juga telah bertakziah ke rumah duka dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.
Diketahui peristiwa itu terjadi ketika Sekolah Sepak Bola (SSB) Indonesia Muda Bojonegoro bertanding melawan SSB Satria Mandiri, Jumat 3 November 2023, sekitar pukul 14.20 WIB.
Pertandingan baru memasuki 10 menit, tiba-tiba hujan disertai angin muncul. Suara guntur yang keras menyusul disertai petir yang menyambar korban. Seketika itu juga korban yang juga siswa kelas 7 Sekolah Menengah Pertama itu langsung ambruk di tengah lapangan. Tubuhnya tidak bergerak.
Ia dan panitia pertandingan segera membawa penyerang andalan dari SSB Indonesia Muda itu ke rumah sakit terdekat, RS Ibnu Sina Bojonegoro. Namun, Tegar akhirnya meninggal setelah tiga hari dirawat di rumah sakit, pada Minggu 5 November 2023.
Advertisement