PEM Akamigas Lakukan Link And Match Bersama KKKS
Politeknik Energi dan Mineral Akamigas (PEM Akamigas) Tahun Akademik 2022/2023 menyelenggarakan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru kepada KKKS dilingkungan SKK Migas dan BPH Migas.
Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Heritage Ruang Simuk - KESDM Jakarta Selasa 12 April 2022, untuk penjajagan kerja sama pendidikan yang bisa dijalin antara PEM Akamigas dan KKKS.
Keterangan resmi yang diterima Ngopibareng.id, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Mineral ESDM, Prahoro Yulijanto Nurtjahyo, menyampaikan bahwa PEM Akamigas ini merupakan perguruan tinggi vokasi yang telah berusia cukup tua. Alumninya telah banyak tersebar di industri migas baik hulu hingga hilir.
“Bahkan hingga saat ini sudah ada beberapa industri yang melakukan college shopping langsung ke PEM Akamigas, karena memang percaya dengan kualitas anak didik PEM Akamigas. Seperti Schlumberger, Elnusa Petrofin, Medco E&P, Pertamina EP, juga AKR Corporindo,” ujar dia.
Menurut Kepala Divisi Sumber Daya Manusia SKK Migas, Hudi D Suryadipura, Link and match kurikulum itu sangat penting. Karena yang dikeluarkan oleh institusi pendidikan sering kali tidak match terhadap kebutuhan dari industri-industri migas, dan ini selalu menjadi issue yang berjalan bertahun-tahun.
Dia melihat, PEM Akamigas membuka pintu untuk menerima masukan-masukan. Sekaligus memberikan sosialisasi tentang apa yang telah dilakukan oleh PEM Akamigas ini untuk mencetak lulusan. “Itu akan membantu untuk menciptakan supply dari tenaga kerja yang nantinya akan digunakan oleh industri hulu migas, salah satunya,” jelasnya.
Sementara itu, anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman, menyampaikan bahwa ada 2 hal yang membangkitkan gairah untuk mengembangkan issue migas.
Mengingat, saat ini berada dalam masa transisi energi. Di masa-masa kritikal ini harus memanfaatkan agar gas dan turunannya ini bisa betul-betul menjadi bagian dari transisi.
Oleh karena, menurut dia, peran PEM Akamigas ini sangat penting. “Mengapa orang belajar di PEM Akamigas? Karena PEM Akamigas ini memiliki kekhususan, sehingga materi-materi yang diajarkan pun harus match,” jelasnya.
Di sektor hilir, lanjut Saleh Abdurrahma, dalam pengangkutan ada sekira 1.500 badan usaha transportasi baik itu laut, darat, dan tanker. “Itu semua saya pikir bisa menjadi market yang bagus untuk PEM Akamigas. Untuk menyediakan banyak kemungkinan pembelajaran, apakah itu yang degree ataupun yang non degree dan bisa diarahkan ke PEM Akamigas,” ungkapnya.
Kesempatan sosialisasi ini, Direktur PEM Akamigas, R.Y. Perry Burhan menjelaskan bahwa ada 10 peluang kerja sama yang bisa dilakukan antara PEM Akamigas dengan KKK. Di antaranya adalah beasiswa pendidikan dari industri, penyerapan lulusan, program magang dan PKL, bantuan tenaga ahli / praktisi, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, humas/media, hibah/pinjam peralatan, program One Day With Experts (1DWE)/kuliah umum, dan pengembangan Sumber Daya Manusia.
Adapun KKKS di bawah pembinaan SKK Migas dan BPH Migas yang hadir di antaranya adalah Eni Muara Bakau, Petrochina, PEPC, Kilang Pertamina International, Medco E&P Indonesia, Saka Pangkah Ltd., PRPP, Premier Oil, Pertamina Hulu Rokan, Schlumberger, Pertamina EP, Petrodrill Manufaktur Ind, BOB Siak, Inpex Corporation, Chevron, Kangean Energi Indonesia, Energi Mega Persada, Pertagas Niaga, Repsol, PT. AIlima.