Pelayanan Puskesmas di Surabaya Lebih Cepat, Ini Kata Warga
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi menginstruksikan bahwa pelayanan di Puskesmas tak boleh antre terlalu lama. Bahkan, sejak 28 November 2022 lalu, akan diberikan kompensasi senilai Rp 50 ribu bila terjadi keterlambatan pelayanan lebih dari satu jam.
Saat ini pun banyak warga yang mengaku bila pelayanan Puskesmas di Surabaya sudah tak selama dulu. Seperti Julia Kartikasari, yang berobat tak sampai satu jam di Puskesmas Sidotopo.
Ia datang pukul 08.50 WIB, setelah sampai langsung mengambil antrean untuk berobat, lalu masuk ke Poli Gizi bersama sang buat hati. Usai mendapat diagnosa, pukul 09.10 WIB ia menuju ke ruang farmasi untuk pengambilan obat.
“Kalau sekarang menurut saya lebih enak, lebih cepat. Kalau dulu-dulu sempat lama pelayanannya, lama banget, antre lama sampai berjubel kasihan anak saya. Tapi sekarang lebih enak pelayanannya,” ungkap warga yang Jalan Sidotopo Sekolahan Gang VII itu, Sabtu, 7 Januari 2023.
Sambil membenahi gendongan sang anak, Julia mengaku bahwa dulu ia bisa menunggu antrean selama 2 jam sebelum masuk ke Poli. Namun, setelah sidak yang dilakukan Walikota pada 3 November 2022 lalu, seluruh percepatan pelayanan kesehatan mulai dirasakan. "Pelayanan seperti harus diteruskan agar yang sakit tidak menunggu lama," ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan, Azma Mumtas Faza. Menurutnya, pelayanan kesehatan di Puskesmas Sidotopo sebelumnya tidak secepat saat ini. Sebab, sebelum dilakukan penataan antrean, ruang tunggu pasien sangat tidak nyaman. “Waktu dulu nggak secepat gini, terus masih agak rusuh di ruang tunggu dan masih panas-panasan, nunggunya lama sih," ungkapnya.
Saat ini, pelayanannya lebih baik. Datang langsung disambut petugas untuk didata, diarahkan kemana (Poli tujuan), juga kalau ditanya-tanya petugasnya ramah.
Azma yang datang untuk ke melakukan pemeriksaan di laboratorium Puskesmas Sidotopo juga tak menunggu lama. Usai melakukan pendaftaran, dirinya langsung dipanggil untuk melakukan tes pemeriksaan.
Pelayanan yang jauh lebih cepat ini juga disampaikan oleh Hambatul Hasanah, warga Jalan Arimbi 3 Kota Surabaya. Ia mengunjungi Puskesmas Sidotopo untuk melakukan pengobatan dan melakukan tes laboratorium bagi anaknya yang sedang demam.
Hambatul datang pukul 06.30 WIB, pukul 07.00 WIB ia pun langsung mendapat penanganan dan melakukan tes laboratorium. “Kalau dulu itu antrinya lama, waktu saya hamil kan sering periksa ke sini. Lama gitu dipanggilnya, kalau sekarang sudah tidak seperti dulu. Sekarang lebih cepat," pungkas Hambalatul.